Semarang – Memasak dan meracik bumbu di dapur identik dikuasai oleh para wanita, sehingga agak aneh ketika yang belajar meracik bumbu dapur hingga menjadikannya hidangan lezat adalah seorang pria, terlebih yang meracik bumbu dapur merupakan mantan narapidana terorisme (Napiter) di Semarang.
Beberapa orang Napiter terlihat kaku dalam meracik bumbu dapur, karena keahlian sebenarnya mereka adalah meracik bom untuk diledakkan, tapi itu adalah masa lalu dan sekarang setelah bebas dan kembali ke pangkuan ibu pertiwi belajar meracik bumbu dapur untuk merajut kehidupan yang labih baik.
“kami dilengkapi berbagai macam skil menu memasak dari olahan ikan, jadi diharapkan kita bisa mandiri dirumah dan tentunya syukur-syukur bisa buka outlet untuk keperluan jualan, itu peningkapan level skil berikutnya” kata Yusuf seperti dilihat di video 20.detik.com, Minggu (3/7/22).
Kepala Dinas Perikanan Kota Semarang, Suhindoyo mengatakan “Memang awalnya hasil koordinasi kami, dengan pemerintah kota bagaimana memberdayakan eks napiter untuk bisa bangkit kembali untuk hidup di masyarakat, dan keterampilan ini bisa menjadi usaha keluarga”. Ungkapnya
Hal senada diungkapkan oleh Kasubdit Bhabinkamtibmas Polrestabes Semarang, Bripka Poernomo menjelaskan, pelatihan meracik bumbu tidak hanya untuk para ikhwan sendiri namun juga para istri-isntrinya turut antusias sehingga ini memberikan kota Semarang menjadi lebih berwarna” pungkasnya.