Habib Hasan Mulachela saat membagikan sembako kepada masyarakat miskin
Habib Hasan Mulachela saat membagikan sembako kepada masyarakat miskin

Habib Dermawan dan Ngayomi Masyarakat Kecil Itu Berpulang

Jakarta – Kabar duka datang dari Kota Solo. Habib Hasan Mulachela meninggal dunia di Jakarta, Jumat (12/3/2021) pagi. Habib Hasan Mulachela dikenal sebagai habib yang dermawan dan mengayomi masyarakat kecil. Di awal pandemi Covid-19, ia sering membagikan uang dan sembako berkeliling ke lingkungan masyarakat kecil. Selain dermawan, Habib Hasan juga seorang politisi dengan menjadi salah satu ketua di PPP.

Kabar meninggalnya Habib Hasan Mulachela diketahui pertama kali melalui voicenote yang dikirimkan salah satu putri Habib Hasan, Kareema Mulachela di grup whatsapp.

“Teman-teman ayah sudah nggak ada. Habib Hasan meninggal dunia tadi sekitar pukul 06.56 WIB,” ungkap Kareema.

Habib Hasan meninggal dunia di Rumah Sakit Jantung Diagram Cinere, Depok setelah mengalami serangan jantung. Rencananya jenazah akan dibawa ke rumah duka di Pasar Kliwon, Solo, siang ini.

Hasan juga tak berhenti berbagi sembako maupun uang tunai kepada warga yang kurang mampu. Aktivitas terakhir politisi senior PPP itu ikut menyambangi Pasar Turi Surabaya setelah sebelumnya menerima keluhan sejumlah pedagang di pasar tersebut.

Habib Hasan merupakan sosok yang dermawan. Ia sering membantu masyarakat yang membutuhkan dengan memberikan sembako.   Masyarakat yang dibantu pun tidak hanya yang beragama Islam, tapi juga non Islam. Sehingga, ia dikenal juga salah satu tokoh yang mengajarkan mengenai tolerensi antarumat beragama di Solo.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

keluarga sakinah

Tiga Kunci Mewujudkan Keluarga Sakinah

Berdasarkan data Kementerian Agama pada tahun 2022 angka perceraian secara nasional 516.334 kasus. Angka ini …

047959700 1710778747 830 556

Ketum Muhammadiyah Ingatkan Pendidikan Nasional Jangan Jadi Pabrik Robot

YOGYAKARTA – Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) menjadi momentum untuk mengingatkan kembali bahwa sejatinya pendidikan tidak …