buka puasa bersama masjid istiqlal
buka puasa bersama masjid istiqlal

Tak Gelar Buka Puasa Bersama, Masjid Istiqlal Siap Antar Takjil, Termasuk ke Lapas

Jakarta – Tahun ini akan menjadi Ramadhan yang tidak biasanya. Wabah virus Corona atau COVID-19, membuat berbagai kegiatan ibadah maupun ritual bulan puasa ditiadakan. Hal itu sebagai upaya untuk mencegah penularan COVID-19 dengan tidak menggelar kegiatan yang melibatkan banyak orang seperti salat tarawih, buka puasa bersama, tadarus, i’tikaf, dan lain-lain.

Hal itu juga akan diterapkan Masjid Istiqlal. Pengurus masjid terbesar di Asia Tenggara ini rencananya akan menggelar semacam berbuka on the road alias siap mengantar makanan ke umat. Pasalnya, Masjid Istiqlal tidak menggelar acara buka puasa bersama, sehingga makanan yang disiapkan akan diantar ke berbagai tempat, termasuk ke Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Cipinang.

Imam Besar Masjid Istiqlal Kiai Nasaruddin Umar mengatakan, pengurus Masjid Istiqlal akan menyiapkan titik penyebarannya makanan berbuka puasa.

“Kami harap semua bisa merasakan. Tentunya secara bergantian titik penyebaran makanannya,” kata Nasaruddin.

“Oya, LP Cipinang meminta makanan berbuka puasa bagi penghuni Lapas,” imbuhnya.

Tahun-tahun sebelumnya, salat Tarawih, buka puasa bersama menjadi acara yang paling ditunggu jamaah Masjid Istiqlal. Sedikitnya 3.000 jamaah hadir setiap harinya untuk buka puasa. Bahkan di akhir pekan bisa mencapai 7.000 jamaah.

Namun dengan kondisi pandemi Corona ini, sesuai edaran pemerintah, maka acara buka puasa bersama tidak bisa dilaksanakan. Meski demikian tradisi yang sudah dilakukan lama, tidak mungkin dihilangkan.

Seperti juga dengan buka puasa, sesuai keputusan untuk beribadah di rumah, Masjid Istiqlal pun meniadakan salat Tarawih berjamaah. Namun, tetap akan melaksanakan tausiah online sebelum Tarawih.

Wakil Ketua Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal (BPPMI) Bahrul Hayat menyampaikan pihaknya saat ini juga tengah merancang tausiyah online untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Kami sedang siapkan tausiyah online. Sementara masih disiapkan lembaga penyiaran yang mau bekerja sama untuk tausiyah online ini. Dan seperti biasa di awal Ramadhan tausiyah pertama disampaikan Menteri Agama,” jelasnya.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar copy

Bulan Syawal Kesempatan Umat Islam Jadi Ahli Zikir

Jakarta – Bulan Syawal adalah kesempatan umat Islam menjadi hamba-hamba Allah yang ahli zikir. Syawal sendiri memiliki …

emak emak viral maksa minta sedekah diamankan dinsos bogor 43

Viral Seorang Ibu Minta Sedekah Dengan Memaksa, Diduga ODGJ Hingga Dibawa ke RSMM Bogor

Bogor – Seorang ibu-ibu viral karena meminta dengan cara memaksa, ibu tersebut diketahui saat ini …