Islam Kaffah Media Pembelajaran Islam Secara Kaffah
Sukabumi – Maraknya penyebaran paham-paham menyimpang yang mengatasnamakan agama, terutama agama Islam, dibutuhkan pelibatan masyarakat terutama kiai, ulama, dan para dai untuk memberikan pemahaman agama islam yang benar yaitu islam rahmatan lil alamin.
Hal itulah yang mendasari Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Kota Sukabumi berupaya menjaring dan membina para dai-dai muda. Hal ini agar para dai bisa mendakwahkan Islam rahmatan lil alamin.
”Keberadaan Ikadi harus eksis di Kota Sukabumi agar manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat khususnya wilayah,” ujar Ketua Ikadi Kota Sukabumi, H Ujang Dedi Humaedi dikutip dari laman Republika, Minggu (19/7/2020).
Ujang Dedi mengungkapkan hal ini di sela-sela Rapat koordinasi (Rakor) I Ikadi Kota Sukabumi di Gedung Sekretariat Ikadi di Komplek Cisuda Riverside, Kota Sukabumi.
Dalam momen tersebur hadir pengurus-pengurus inti dengan agenda mereposisi pengurus, baik pengurus inti maupun pengurus bidang yang berada di dalam Ikadi. Rakor ini kata Dedi, digelar agar program yang diagendakan Ikadi bisa berjalan dengan baik.
Ia menerangkan, agenda program yang dicanangkan dalam waktu dekat dari beberapa bidang seperti bidang dakwah, ekonomi, bidang riset dan kajian serta humas dan keorganisasian. Terutama menjaring dan membina dai-dai muda.
”Hal ini sebagai regenerasi dalam dakwah yang sangat penting,” ujar Dedi.
Program lainnya yakni mengadakan pelatihan khotib dan imam untuk pengurus masjid se-Kota Sukabumi. Berikutnya lanjut pelatihan pemulasaran jenazah dan pemberdayaan ekonomi ummat. Terakhir mempublikasikan semua kegiatan Ikadi melalui media dan buletin agar syiarnya bisa tersampaikan kepada masyarakat.
Koordinator Bidang Pendidikan Ikadi Kota Sukabumi Irwan Tamsoa menambahkan, para dai muda memiliki peran penting dalam mendakwahkan Islam rahmatan lil alamin. Sehingga harapanya Ikadi dapat menjaring dan membina para dai muda.
