038063000 1741101272 830 556

Peringatan Hari Santri Dibuka di Ponpes Tebuireng Dengan Tema Kawal Indonesia Merdeka

JAKARTA — Resolusi Jihad dikumandangkan Hadratus Syekh KH Hasyim As’ary kepada seluruh masyarakat Indonesia saat melawan penjajah, bagi masyarakat yang berada dalam radius 90 KM wajib turut membela tanah air, mengusir para penjajah yang ingin memporak-porandakan Indonesia. Semangat Jihad tersebut hingga hari ini masih terus mengalir dalam segenap jiwa santri maupun masyarakat Indonesia untuk terus mengawal kemerdekaan Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan, sehingga momentum peringatan hari santri menjadi pengingat sekaligus menyalakan obor semangat membangun negeri.

Dilansir dari laman republika.co.id Rangkaian Hari Santri 2025 akan dibuka secara simbolis pada 22 September 2025 mendatang di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, tempat bersejarah di mana KH Hasyim Asy’ari menyalakan api Resolusi Jihad.

Sementara, puncak peringatan Hari Santri akan digelar Malam Bakti Santri Untuk Negeri di Taman Mini Indonesia Indah Jakarta pada 25 Oktober 2025, yang direncanakan dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia.

Pemilihan dua titik ini sarat makna. Pesantren Tebuireng menegaskan akar historis perjuangan santri, sementara kehadiran Presiden memperlihatkan dukungan negara dan legitimasi politik atas kiprah komunitas santri sebagai pilar bangsa.

Peringatan Hari Santri 2025 akan digelar dengan semangat baru dan skala yang lebih luas. Mengusung tema besar “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia”, peringatan tahun ini bukan hanya perayaan seremonial, tetapi juga menjadi momentum strategis untuk meneguhkan peran santri sebagai agen perdamaian, penjaga moral bangsa, dan motor penggerak peradaban dunia.

Tema tersebut merefleksikan lompatan paradigma bahwa santri tidak lagi hanya diposisikan sebagai penjaga tradisi, melainkan aktor aktif dalam membangun masa depan bangsa yang inklusif, sejahtera, dan berperadaban.

Staff Khusus Menteri Agama Bidang Kebijakan Publik, Media/Hubungan Masyarakat, dan Pengembangan SDM, Ismail Cawidu menegaskan, seluruh rangkaian Hari Santri 2025 disiapkan secara terpadu untuk menggambarkan tiga peran utama santri masa kini, yaitu sebagai duta budaya, agen perubahan sosial, dan motor kemandirian ekonomi.

Ia menyebut bahwa peringatan Hari Santri 2025 menandai era baru kehadiran santri di kancah global. Untuk pertama kalinya, akan diselenggarakan Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) tingkat Internasional di Pesantren As’adiyah Sengkang, Sulawesi Selatan pada 1–7 Oktober 2025.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

kondisi sman 72 kelapa gading usai ledakan aparat masih berjaga pagi ini 1762739114121 169

Sisir Lokasi Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Polisi Temukan 7 Peledak

Jakarta – Pasca ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading Jakarta, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 …

036566600 1723716298 830 556

Penceramah Muda Kaitkan Rokok dengan Tauhid, Ini Kata Ketua MUI

JAKARTA — Media sosial membuat seseorang begitu sangat mudah untuk menjadi terkenal baik dalam posisi …