vatican obit pope francis timeline 1745241201439 169

Duka Prof Nazaruddin Umar Kehilangan Sahabat, Kenang Saat Cium Kening Paus Fransiskus

Jakarta – Wafatnya Paus Fransiskus, Pemimpin tertinggi Umat Katolik membawa duka yang mendalam bagi Menteri Agama (Menag) Prof. Dr. KH. Nazaruddin Umar, kenangan akan momen bersejarah ketika Paus berkunjung ke Jakarta dan sempat mencium kening serta Paus mencium berkali-kali tangan Menag menjadi momen yang akan selalu hadir, bahwa persaudaraan lintas iman harus selalu dijunjung dan saling menghormati antar sesama menjadi pesan tersirat waktu itu.

Dilansir dari laman cnbcindonesia.com Bagi Menag, Paus Fransiskus adalah salah satu sahabat dekatnya.

“Saya tentu sangat berduka mendengar kabar bahwa Paus Fransiskus meninggal. Selamat jalan sahabat kemanusiaan!” ujar Menag dikutip dari situs Kemenag, Selasa (22/4/2025).

Menag Nasaruddin dan Paus Fransiskus dikenal sebagai dua tokoh yang memiliki jalinan persahabatan. Kedekatan keduanya tidak hanya dalam ide dan gagasan, tapi tampak secara fisik. Hal itu antara lain terlihat saat kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024.

Pada saat itu, Paus Fransiskus berkunjungan ke Masjid Istiqlal dan bertemu Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar yang saat itu belum dilantik sebagai Menteri Agama Kabinet Merah Putih.

Pertemuan keduanya tampak begitu hangat. Paus Fransiskus menggenggam erat tangan Imam Besar Masjid Istiqlal dan Nasaruddin Umar membalas dengan menyium kening Paus Fransiskus. Dalam pertemuan itu, keduanya menandatangani Deklarasi Istiqlal.

Tentang kisah mencium kening Paus Fransiskus, Menag Nasaruddin punya penjelasannya tersendiri. Menurutnya, ciuman itu terjadi secara spontan karena dirinya merasa berhadapan dengan Bapaknya.

“Ketika saya (bicara) berbahasa Inggris beliau tidak respons. Tapi ketika saya berbahasa Arab, direspons. Ternyata (Paus Fransiskus pernah) enam tahun tinggal di negeri Arab Syria dan Sudan. Jadi Paus bisa berbahasa Arab,” ujarnya dalam sebuah kesempatan.

“Jadi kami akrab berdua sepanjang jalan. Apakah salah kalau saya mencium? Karena petuah-petuahnya itu sangat luhur. Itu bentuk penghormatan kita. Paus juga berkali-kali mencium tangan saya,” lanjutnya.

Kedekatan Menag Nasaruddin Umar juga terlihat saat Paus Fransiskus sakit dan dirawat selama beberapa pekan.

Menag Nasaruddin Umar sempat mendoakan kesembuhan Paus Fransiskus. “Mari sama-sama kita mendoakan Paus Fransiskus,” kata Nasaruddin Umar saat menghadiri Peace Forum di Masjid Istiqlal, pada 24 Februari 2025.

Menag menilai Paus sebagai sahabat kemanusiaan yang luar biasa. “Beliau yang telah mengabdikan dirinya untuk umat, mewakafkan dirinya untuk kemanusiaan,” ujarnya.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

008879900 1755066058 830 556 1

Kiai Ma’ruf Amin: Pesantren Jadi Pusat Gerakan Dakwah dan Pemberdayaan Masyarakat

JAKARTA — Pondok Pesantren bukan sekedar lembaga pendidikan yang fokus pada keagamaan namun juga lembaga …

prof asrorun niam sholeh 1756616995852 169

Munas MUI 2025 Akan Bahas Fatwa Perpajakan untuk Cari Keadilan Sesuai Syariat

Jakarta – Pajak yang dipungut oleh pemerintah dari rakyat diperuntukkan untuk pembangunan berbagai fasilitas dan …