Gunakan Medsos Untuk Berdakwah

Jakarta Kecanggihan teknologi informasi telah melahirkan alat canggih berupa alat komunikasi bernama gadget Keberadaan gadget telah melahirkan media sosial medsos yang membuat dunia komunikasi dan informasi menjadi sangat cepat Namun medsos pula bisa membuat dunia nyata gaduh dengan berbagai macam hoaks ujaran kebencian dan adu domba seperti yang terjadi pada masa Pemilihan Presiden Pilpres kemarin Sekretaris Jenderal Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama PBNU H Helmy Faishal Zaini menegaskan pentingnya gadget sebagai alat bagi kaum nahdliyin Tidak hanya untuk melakukan komunikasi tetapi juga untuk berdakwah Ormas yang tidak menjadikan medsos sebagai alat atau media dalam berdakwahnya maka siap siap menjadi fosil sejarah Tentu kita tidak ingin menjadi fosil sejarah karena kita punya sejarah dan peradaban yang unggul kata Helmy pada halal bi halal Generasi Muda Nahdlatul Ulama GNMU di Gedung PP GP Ansor Jakarta Pusat Ahad 7 72019 dikutip dari laman nu or id Helmy menjelaskan NU merupakan organisasi yang perannya tidak hanya diakui oleh bangsanya sendiri tetapi juga oleh bangsa bangsa di dunia Secara kuantitas pun NU merupakan ormas terbesar di Indonesia bahkan di dunia Jumlah mayoritas penduduk Indonesia adalah umat Islam sementara dari jumlah umat Islam tersebut mayoritas amaliyahnya berafiliasi dengan NU ungkapnya Dari data yang pernah dirilis Alvara Research Center pada Januari 2017 yakni umat Islam Indonesia mayoritas melakukan tahlilan 83 4 merayakan maulid Nabi 90 melakukan qunut saat sibuh 71 7 ziarah kemakam ulama 48 8 dan melakukan shalat tarawih 11 rakaat 54 1 serta penentuan awal hari besar mengikuti rukyatul hilal 62 8 Helmy mengatakan walaupun masyarakat banyak yang berafiliasi dengan amaliyah NU tapi masih banyak yang belum memahami fikrah cara berpikir dan harakah gerakan NU Melihat kenyataan tersebut sudah selayaknya menjadi tantangan pengurus NU dalam rangka menjamiyahkan Baca Artikel Terkait Isu Agama Diangkat Selama Pemilu 2019 Ketum PBNU Mudah mudahan Tak Terulang Ini Penjelasan PBNU Tentang Penghapusan Istilah Kafir Diganti Non Muslim Tak Menemukan Kamp Konsentrasi PBNU Temukan Kamp Vokasi di Xinjiang Ketum PBNU Minta Warganya Pegang Masjid dan Majelis Taklim

Bagikan Artikel ini:

About Islam Kaffah

Check Also

duduk di kuburan

Saat Ziarah, Bolehkah Duduk di Kuburan?

Meskipun arus puritanisasi  mengklaim ziarah kubur adalah ritual bid’ah, tapi tidak banyak muslim nusantara yang …

shalat ghaib korban bencana

Shalat Ghaib untuk Korban Bencana

Pada tanggal 4 Desember 2021 telah terjadi peningkatan aktifitas vulkanik di gunung semeru. Hal itu …