Masjid Istiqlal Dengan “Wajah” Baru Diharapkan Jadi Tujuan Wisata Religi dan Sejarah

Jakarta – Masjid Istiqlal baru saja menyelesaikan renovasi besar-besaran. Kini Masjid Istiqlal dengan “wajah” baru diharapkan bisa menjadi tempat tujuan wisata religi dan sejarah.

“Hari ini kita bisa saksikan tahap awal dari renovasi satu monumen Masjid Istiqlal, yang Insyaallah menjadi peradaban Islam ke depan yang betul-betul menghadirkan Islam yang rahmatan lil’alamin,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam keterangan tertulis, Senin (22/2/2021).

Sandiaga berharap, dengan wajah baru ini, Masjid Istiqlal menjadi tujuan wisata sejarah. Serta menjadi pusat peradaban yang akan menggeliatkan ekonomi kreatif dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya.

Sandiaga berharap perbaikan ini tak sekadar berfaedah bagi masyarakat muslim di sisi ibadah. Semua sarana dan prasarana seperti parkiran, pelataran, hingga tempat usaha mikro, Kecil, dan menengah (UMKM) diharapkan lebih tertata.

“Kita doakan The New Istiqlal menjadi episentrum dari wisata religi yang membuka banyak kebermanfaatan dan membuka peluang kerja, membangkitkan, dan menumbuhkan kembali sektor pariwisata setelah pandemi ini,” kata Sandiaga.

Harapan Menparekraf disambut baik Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar. Untuk itu, Sandiaga diharapkan bisa menggodok strategi agar Masjid Istiqlal diberdayakan bagi kepentingan ekonomi umat. Ia ingin Istiqlal membawa dampak  yang luas bagi Indonesia sebagai negara berpenduduk mayoritas muslim.

 “Bukan saja Masjid Istiqlal yang baru, tapi program dan visinya pun juga harus baru. Salah satu program kita ini, kalau dulu adalah masyarakat memberdayakan masjid. Nah kita balik, masjid yang harus memberdayakan masyarakat,” kata Nasaruddin Umar.