cad c fe ff daba
cad c fe ff daba

Pertumbuhan Produk Halal Semakin Pesat, Wapres Ma’ruf Amin Yakin Ekonomi Halal Bakal Jadi Andalan RI

Jakarta – Produk halal telah menjadi kebutuhan dihampir semua negara, baik negara yang mayoritas berpenduduk muslim maupun sebaliknya. Mengingat pesatnya perkembangan prosuk halal Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin bahwa kebutuhan akan produk halal tidak hanya sebatas kepatuhan akan perintah agama namun telah menjadi satu aspek kesejahteraan masyarakat.

Wapres Ma’ruf Amin yakin ekonomi halal akan menjadi motor pertumbuhan perekonomi Indonesia di tahun yang akan datang. Menurutnya, tren produk halal bukan lagi sebatas kepatuhan terhadap ajaran agama, melainkan memuat berbagai aspek, seperti kesehatan hingga kesejahteraan.
Hal tersebut diungkapkan Ma’ruf saat membuka Forum Halal 20 (H20) bertema Global Halal Partnership for a Robust Sustainable Future di Semarang dan turut disiarkan secara daring, seperti dilansir dari laman detik.com Kamis (17/11/2022).

“Kegemaran akan produk halal bukan lagi sebatas berlandasan pada kepatuhan ajaran agama, tren ini kini diperkuat dengan nilai-nilai filosofi baru seperti kesadaran akan kesehatan, kebersihan, keberlanjutan bahkan kesejahteraan dan keseimbangan alam,” ujarnya.

Ia turut menyampaikan, fenomena meningkatnya perdagangan produk halal antarnegara berperan penting dalam mewujudkan penyelenggaraan jaminan produk halal secara holistik, inklusif, dan berkelanjutan.

Ma’ruf menyebut, Indonesia terus berkomitmen dalam mengembangkan dan memperkuat kerja sama pasar halal global. Kerja sama ini dilakukan dengan negara anggota G20 dan negara tujuan ekspor lainnya.

“Melalui upaya ini saya yakin ekonomi halal akan menjadi mesin pertumbuhan ekonomi yang dapat diandalkan dan diperhitungkan dalam upaya untuk pulih bersama secara kuat dan inklusif,” tegas Ma’ruf.

Dalam pembukaan forum tersebut, Ma’ruf juga menekankan tiga hal penting. Termasuk di antaranya untuk memperluas kerja sama dalam pengembangan jaminan produk halal antarnegara.

Diberitakan sebelumnya, H20 adalah forum kerja sama yang merupakan bagian dari rangkaian Presidensi G20 yang berfokus pada bidang jaminan produk halal. Forum ini digelar oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) di Semarang, Jawa Tengah pada 17-19 November 2022.

BPJPH mengundang 104 lembaga halal luar negeri yang berasal dari 40 negara dalam forum tersebut.

Turut hadir dalam pembukaan H20, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Kepala BPJPH Muhammad Aqil Ihram, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, dan sejumlah perwakilan duta besar dari negara sahabat.

 

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

Pelatihan Guru di Serang 1

Era Digitalisasi, Perlu Strategi Baru Bentengi Generasi Muda dari Intoleransi dan Radikalisme

Serang – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada tanggal 2 Mei harus bisa …

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar copy

Bulan Syawal Kesempatan Umat Islam Jadi Ahli Zikir

Jakarta – Bulan Syawal adalah kesempatan umat Islam menjadi hamba-hamba Allah yang ahli zikir. Syawal sendiri memiliki …