098570700 1711010308 830 556

Satgas Preemtif Madago Raya Gandeng Agama Tangkal Paham Radikalisme

PARIGI MOUTONG – Paham intoleransi harus ditangkal sejak dini, karena jika dibiarkan akan berkembang menjadi paham radikalisme yang kemudian akan berujung pada tindakan terorisme. Paham ini sangat berbahaya oleh karena itulah Satgas Preemtif Operasi Madago Raya Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) menggandeng tokoh agama dalam menangkal masuknya paham radikal dan intoleransi di wilayah ini.

Dilansir dari laman republika.co.id Kasatgas Preemtif Operasi Madago Raya AKBP Moh. Taufik di Parigi Moutong, Kamis, mengatakan tokoh agama termasuk imam masjid dan pegawai syara’ memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan dan pembangunan umat Islam.

“Karena bukan hanya sebatas mengurus masjid, melainkan juga dapat langsung menegakkan nilai-nilai keagamaan di tengah umat beragama,” katanya.

Karena itu, kata dia, Satgas Preemtif Operasi Madago Raya kembali menggelar kegiatan peningkatan kemampuan imam masjid dan pegawai syara’ di Kecamatan Parigi untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta mencegah tumbuh kembangnya paham radikal dan intoleransi di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah.

Ia menuturkan kegiatan ini sebagai langkah untuk menjadikan para imam masjid dan pegawai syara’ sebagai sentra utama untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan umat.

Kegiatan ini menghadirkan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Parigi Moutong As’at Latopada untuk menyampaikan materi tentang “Peran Imam masjid dan pegawai syara’ dalam menangkal paham radikal dan intoleransi.”

Selain itu, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulteng Prof Zainal Abidin menyampaikan materi tentang “Moderasi beragama sebagai perekat dan pemersatu bangsa.”

“Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Parimo. Sinergi antara Satgas Madago Raya, imam masjid dan pegawai syara’ diharapkan dapat menciptakan wilayah yang aman, damai dan sejuk,” ujarnya AKBP Moh Taufik.

Ia berharap imam masjid dan pegawai syara’ dapat menjadi ujung tombak dalam menangkal paham radikal dan intoleransi di wilayah Sulawesi Tengah, khususnya Kabupaten Parigi Moutong.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

5a75312ff4f9f778fd76b57fc0f84e53

Pasca Serangan Kelompok Teroris, Malaysia Tangkap 7 Orang Anggota Jemaah Islamiyah

Malaysia – Malaysia dikejutkan dengan aksi teror yang dilakukan oleh seorang pria yang tiba-tiba melakukan …

aaron lee cnxjsubszwq unsplash 2d588b538864a3b2a1a0b557d321694d 65a57a90dd910aef1359fc7245c195a8 600x400

Sadis, Kelompok Teroris JI Lakukan Serangan, Tembak 2 Polisi Malaysia

Jakarta – Kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) di negara Malaysia melakukan aksi teror dengan menembak …