Tag Archives: fikih gender

Fikih Gender (11) : Perempuan Menunaikan Ibadah Haji Tanpa Suami

jamaah perempuan

Ibadah Haji adalah cermin dari keimanan seseorang yang kian meletup letup. Setiap Muslimah yang kuat imannya pasti terpanggil jiwanya untuk menunaikannya. Karena ibadah ini—di samping merupakan rukun Islam yang kelima—juga bertabur hikmah dan keutamaan Salah satunya mampu melebur dosa. Diriwayatkan oleh Bukhari, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang berhaji karena Allah, kemudian ia tidak berkata kotor dan berbuat fasik ( …

Read More »

Fikih Gender (10) Konsep Warisan 2:1 bagi Perempuan Bukan Aturan yang Baku!

fikih perempuan

لِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْأُنْثَيَيْنِ “Bagian seorang anak lelaki sama dengan bagian dua orang anak perempuan”. QS: al-NIsa’: 11 Teks al-Quran ini seolah muncul sebagai salah satu faktor pendukung yang semakin memperburuk bentuk diskriminasi dan mengokohkan bentuk hegemoni laki laki terhadap perempuan. Sekaligus para fuqaha yang patriarkis menunjukkan indikator utama kegagalan yurisprudensi Islam (fikih) untuk memainkan peran nyata dalam membangun harmonisasi …

Read More »

Fikih Gender (8) : Berjabat Tangan Laki-laki dan Perempuan

jabat tangan

Berjabat tangan (mushafahah) adalah bagian tak terpisahkan dari budaya Nusantara dan negara lainnya.  Budaya ini, merata dipraktekkan dari kalangan elit hingga kalangan alit. Dari kelas konglomerat pun juga kelas melarat. Jabat tangan menjadi pernak-pernik acara biasa hingga acara luar biasa seperti silaturrahmi, resepsi pernikahan, kunjungan dan serah terima jabatan. Bagaimana sebenarnya bentuk Jabat tangan antara laki-laki dan perempuan menurut Islam …

Read More »

Fikih Gender (7) : Kesetaraan Perempuan dalam Akses Pendidikan

fikih perempuan

Pintar diyakini menjadi salah satu faktor penentu bagi seseorang untuk sukses. Namun pintar saja tidak cukup, ada berbagai faktor lain yang juga berpengaruh bagi kesuksesan seseorang, termasuk kesuksesan dalam menjalani studi di dunia kampus. Dunia kampus memang menjanjikan prospek. Sekaligus sebagai wahana penempaan sejati untuk meraih sukses yang lebih dari apa yang direncanakan. Kenapa? Mengingat dunia kampus memiliki nilai akademis, …

Read More »

Fikih Gender (6) : Gejolak Asmara antara laki laki dan Perempuan dalam Islam

asmara

Manusia secara fitrahterlahir sebagai makhluk sosial. Ia senantiasa akan membutuhkan masyarakat (orang lain) dalam kehidupannya. Jika tidak, maka ia akan menjalani kehidupannya dengan kevakuman tanpa vitalitas dan kegembiraan berarti. Mahmut Saltuth mengatakan Allah memerintahkan kita untuk berinteraksi secara sosial dan bekerja demi kepentingan sosial. Harus ada ikhtilath ( pergaulan), ta’aruf (saling mengenal), ta’awun (saling tolong menolong), dan mubadalah (saling memberi …

Read More »

Fikih Gender (2) : Membangun Relasi Kesetaraan Perempuan dan Laki-laki

fikih perempuan

Kita diberi tahu, atau mengetahui sendiri bahwa pada intinya di semua sektor kehidupan, perempuan berada dalam posisi dikesampingkan oleh proses yang sudah lama mengendap dan mapan. Dan sengaja dan dicoba dipertahankan di dalam komunitas yang didominasi oleh kaum laki laki. Kita mencatat fenomena menarik di dalam kebudayaan beragama kita. Yang diam diam mengatakan, ‘hal yang merugikan perempuan adalah menguntungkan bagi …

Read More »

Fikih Gender (1): Ikhtiar Mencari Keadilan dan Kesetaraan Berbasis Teks Suci

fikih perempuan

Posisi perempuan dalam dunia perfilman, kesusastraan, termasuk dongeng, hukum adat ataupun bahkan  hukum agama, rupa-rupanya menggambarkan diskriminasi yang sudah begitu mapan dan berkesinambungan. Kesenian dan hukum kita tahu, keduanya merupakan komposisi pembentuk budaya. Kitapun merasa, seluruh komposisi itu tampak jelas memiliki karakter memihak pada, atau didominasi oleh, kaum laki laki. Maka, dengan ringkas bisa dikatakan bahwa dalam kebudayaan, perempuan belum …

Read More »