kemenag gelar doa dan puisi untuk palestina

Untaian Doa dan Puisi Dari Indonesia untuk Palestina

Jakarta – Palestina yang jauh diseberang, namun terasa begitu dekat dihati masyarakat Indonesia, konflik berkepanjangan, duka yang melara hingga hari ini turut dirasakan oleh masyarakat Indonesia, berbagai bantuan telah disalurkan untuk mengurangi beban serta untaian doa tersematkan untuk rakyat Palestina dari Indonesia.

Dilansir dari laman detik.com Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia semalam menggelar acara Untaian Doa dan Puisi untuk Palestina. Acara berlangsung di Gedung Usmar Ismail, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (2/1/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh beberapa pejabat dari Kemenag seperti Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dan Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki. Turut hadir Dubes Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun serta jajaran Kemenag lainnya.

“Malam ini adalah malam yang sangat istimewa bagi Kementerian Agama Republik Indonesia. Karena di malam ini biasanya kita memanjatkan doa karena besok tanggal 3 Januari adalah Hari Amal Bhakti Kementerian Agama Republik Indonesia,” ujar Ketua Panitia Hari Amal Bhakti ke-78 Kemenag, Prof. Zainul Hamdi, saat membuka acara.

Namun kali ini berbeda, Kemenag menggelar acara Untaian Doa dan Puisi untuk Palestina. Rasa kemanusiaan tak dapat membendung mereka untuk memanjatkan doa sambil menggalang dana.

“Karena pada akhirnya kesakitan rakyat Palestina adalah kesakitan kita semua. Terusirnya rakyat palestina adalah terusirnya kita semuanya. Seluruhnya dipersatukan karena kemanusiaan”,” kata Zainul Hamdi.

Usai sambutan dari Zainul, enam orang anak kecil muncul dari samping panggung. Mereka adalah anak-anak dari enam agama yang ada di Indonesia, yakni; Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Khonghucu.

Di bawah tatanan cahaya yang indah, doa untuk Palestina diuntaikan oleh anak-anak tersebut. Setiap kata yang diucapkan begitu menyentuh hingga membuat tamu undangan takjub.

Tak sampai di situ, acara semakin seru ketika para sastrawan hebat Indonesia muncul di atas panggung. Mereka adalah KH Mustofa Bisri (Gus Mus), KH Zawawi Imron, Sutardji Calzoum Bachri, Sosiawan Leak, Ine Febriyanti, dan Olivia Zalianty.

Syair-syair yang dibawakan begitu indah. Penonton pun terpukau dengan penampilan mereka.

Seperti diketahui, Untaian Doa dan Puisi untuk Palestina merupakan acara pembuka Hari Amal Bhakti (HAB) ke-78 Kemenag. Acara berlangsung dengan lancar sebagaimana mestinya.

 

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

berbakti kepada orang tua

Khutbah Jumat : Birrul Waliadain

Khutbah I   اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَللّٰهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ …

Pelatihan Guru di Serang 1

Era Digitalisasi, Perlu Strategi Baru Bentengi Generasi Muda dari Intoleransi dan Radikalisme

Serang – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada tanggal 2 Mei harus bisa …