Masjid di Jerman
Masjid di Jerman

2 Masjid di Jerman Dikirimi Surat Kaleng Ancaman Kekerasan Terhadap Umat Islam

Berlin – Islamofobia di Eropa memang masih menjadi ancaman nyata bagi umat islam di benua tersebut. Hampir tiap hari ancaman kekerasan terhadap Muslim dilakukan oleh kelompok-kelompok islamofobia yang tidak ingin islam berkembang di muka bumi ini.

Contoh nyata terjadi di Jerman. Dua masjid komunitas Muslim Turki di Negara Bagian Hesse, Jerman, mendapat surat ‘kaleng’ berisi ancaman kekerasan terhadap umat islam. Diduga surat itu dikirim oleh kelompok neo-Nazi.

Perwakilan dari kelompok payung bagi Muslim-Turki atau DITIB, Salih Ozkan, Jumat (7/8/2020) mengatakan, surat itu diterima oleh sebuah masjid di kota kecil Fuerth dan masjid di distrik Wahlen pada pekan ini. Isinya berupa ancaman kekerasan terhadap kaum Muslim. Surat ditandatangani oleh sebuah kelompok yang menamakan diri NSE 2020.

Kepada media lokal, Ozkan menduga pengirim surat itu adalah kelompok neo-Nazi. Ia pun meminta polisi melakukan penyelidikan secara serius dan memberikan perlindungan ekstra terhadap masjid.

Dikutip dari kantor berita Turki, Anadolu Agency, meski ada kemiripan nama, tapi belum diketahui secara pasti apakah surat itu berkaitan dengan kelompok bayangan neo-Nazi yang bernama NSU 2.0. Kelompok NSU 2.0 diketahui telah mengirim ratusan ancaman pembunuhan terhadap Muslim dan imigran terkemuka selama dua tahun terakhir.

Pada Juli, pihak berwenang Jerman menangkap seorang pensiunan polisi dan istrinya karena dicurigai sebagai penulis sekaligus pengirim beberapa surat ancaman tersebut.

Sementara kode NSU 2.0 mengacu pada organisasi teror sayap kanan National Socialist Underground (NSU). Kelompok bayangan NSU diketahui telah menewaskan 10 orang (8 orang Turki, seorang imigran Yunani, dan seorang perwira polisi) selama periode 2000 sampai 2007. Namun kasus itu hingga kini belum terselesaikan.

Baru-baru ini badan intelijen domestik Jerman diketahui memiliki puluhan informan yang menjalin kontak dengan tersangka pembunuhan dari NSU itu. Namun, para pejabat bersikeras, sejak awal mereka tidak mengetahui adanya sel teror dalam NSU dan adanya aksi pembunuhan oleh mereka.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

060567700 1740995185 830 556

Santri Dari Mutholaah Kitab Kuning Ke Digital

JAKARTA — Santri bukan sekedar pembelajar di pondok pesantren namun lebih jauh santri menjadi penjaga …

082479700 1601026076 830 556

Kiprah Pendiri Pesantren Lirboyo di Medan Perang Kemerdekaan

Jakarta – KH. Abdul Karim atau yang biasa disapa Mbah Manab muassis Pondok Pesantren Lirboyo …