Prof Quraish Shihab
Prof Quraish Shihab

Dalilnya Ada di Alquran, Muslim Boleh Ucapkan Selamat Natal

Jakarta – Sebentar lagi umat Kristiani akan merayakan Hari Raya Natal yang jatuh tiap tanggal 25 Desember. Hari Natal adalah hari untuk memperingati hari lahir Nabi Isa AS.

Namun setiap tahun jelang perayaan Natal itu, selalu terjadi perdebatan di kalangan Muslim terkait hukum mengucapkan ‘Selamat Natal’ kepada teman atau tetangga yang merayakan. Ada yang bilang boleh mengucapkan ‘Selamat Natal’, ada pula yang mengharamkan seorang Muslim mengucapkan Selamat Natal.

Prof. Quraish Shihab merasa perlu bersuara mengenai hal ini. Ia mengatakan seorang Muslim boleh memberi ucapan ‘Selamat Natal’ pada mereka yang merayakan. Asal ucapan itu tak mengubah akidah umat muslim yang mengucapkan. Pendapat itu dikemukakan Quraish Shihat melalui tayangan Youtube GuzZ TV berjudul ‘Hukum Mengucapkan Selamat Natal menurut Prof Quraish Shihab’.

“Bahkan kalau saya ingin berkata ‘Selamat Natal’ itu di Al-Qur’an ada ‘Selamat Natal’. Yang pertama mengucapkannya Isa AS, di Quran jelaskan saat lahir dia mengatakan ‘salam sejahtera bagiku pada kelahiranku’ (QS Maryam 19:23). Itu kan ‘Selamat Natal’,” terang Quraish Shihab seperti dikutip Suara.com, Senin (14/12/2020).

Quraish menambahkan, ucapan itu boleh saja dilontarkan, asal umat Muslim mempercayai Isa AS sebagai Rasulullah, bukan anak Allah. Dalam video itu, Quraish menyebut fenonema perdebatan ucapan ‘Selamat Natal’ hanya terjadi di Asia Tenggara.

“Kita hidup damai. Saya tidak sependapat dengan yang melarang. Terlalu sempit pikirannya. Boleh berkelompok tapi jangan berkelahi dan berselisih,” ujar dirinya.

“Allah mau kita berbeda, tapi dia tidak mau kita bertengkar. Kalau Allah mau kita sama, Quran tidak bisa mengandung penafsiran yang berbeda-beda. Semua bisa benar, semua bisa salah,” ungkapnya.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

ketum pemuda muhammadiyah dzul fikar ahmad tawalla 169

Usai Putusan MK, Pemuda Muhammadiyah Serukan Persatuan Dan Hidup Rukun-Damai

Jakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) telah memutuskan sengketa Perselisihan Hasil Pemilu (PHPU) 2024 pada Senin, …

Alissa Wahid ok

Semangat Emansipasi Kartini Bisa Pengaruhi Penafsiran Agama Modern Terhadap Posisi Perempuan

Jakarta – Kesetaraan gender dan penolakan terhadap diskriminasi perempuan merupakan nilai-nilai yang terus diperjuangkan dalam …