Hari Pertama Ramadan dengan Tradisi Buka Bersama, Apa Hikmahnya?

Bulan Ramadan menjadi ajang berlomba lomba dalam kebaikan Bulan ini adalah bulan di mana kebaikan dibalas dengan pahala yang berlipat ganda hingga tak terbatas Harapan kaum muslimin agar memperoleh ampunan dan rahmat dari Allah dengan limpahan keberkahan bulan ini mendorong antusiasme tinggi untuk selalu berbuat terbaik untuk mengisi bulan ini Umat Islam tidak mau menyia nyiakan bahkan akan merasa rugi dengan limpahan rahmat dan ampunan jika tidak tidak mendapatkan apa apa di bulan ini Sesungguhnya orang yang benar benar terhalang adalah orang yang terhalang rahmat dan ampunan Allah di bulan ini Bahkan dalam satu riwayat Jibril mendoakan hal buruk bagi orang yang berada di bulan Ramadan namun tidak mendapatkan ampunan baginya dan do a Jibril ini diamini oleh Rasulullah Akan tetapi rahmat dan ampunan Allah tidak serta merta diperoleh begitu saja tanpa adanya usaha dan persiapan Sungguh disayangkan bagi sebagian orang orang yang berpuasa sha imin yang mengisi siangnya dengan banyak tidur dan malam harinya dengan menu makanan yang serba lezat Mereka hanya menggeser jadwal makan dan tidur dengan menyia nyiakan kesempatan menambah bekal kebaikan di bulan yang agung ini Bagi kaum muslimin yang tidak mau melewatkan keberkahan bulan ini sejak awal mereka sudah mempersiapkan segala hal yang mampu dilakukan mulai hari pertama masuk bulan Ramadan Tidak heran jika di hari pertama terdapat tradisi menyuguhkan makanan dengan mengundang tetangga sekitar dan sanak famili untuk berbuka bersama yang diawali dengan berdzikir atau membaca Al Qur an sebagai pengisi waktu Apakah ini sekedar tradisi tanpa makna Tradisi ini tidak sekedar berkumpul dan meramaikan hari pertama buka puasa Dalam tradisi ini masyarakat berlomba lomba untuk menyuguhkan makanan terbaik sesuai kemampuannya Adakah landasannya Tradisi ini sesungguhnya dilandasi oleh hadis Rasulullah yang berbunyi Artinya Barang siapa menyuguhkan buka bagi orang yang berpuasa maka ia mendapatkan pahala seperti pahala orang tersebut tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikitpun HR Tirmidzi Hadis ini menjelaskan pahala orang yang menyuguhkan buka puasa kepada orang yang berpuasa yaitu memperoleh pahala puasa sebagaimana puasa yang dijalankan oleh orang yang disuguhi buka tanpa mengurangi pahala puasa orang tersebut Sehingga tradisi ini sebenarnya merupakan praktek bagaimana umat Islam ingin mendapatkan pahala yang lebih dengan memberikan makanan yang berpuasa Apalagi diawali dengan dzikir bersama dan pembacaan Qur an Pertanyaannya apakah tradisi ini hanya bisa dilaksanakan oleh orang kaya Sebenarnya menyuguhkan buka tidak harus bermewah mewah Cukup sederhana saja bahkan paling sederhana sudah tercakup oleh makna hadis ini Para sahabat ketika mendengar hadis ini melakukan dialog dengan Rasulullah tidak semua orang mampu melakukan ini ya Rasul Rasulullah menjawab Allah menganugerahkan pahala ini dengan hanya menyuguhkan segelas susu atau sebiji kurma bahkan seteguk air sudah cukup Namun demikian tidak ada salahnya jika mampu menyuguhkan yang terbaik sesuai kemampuan tentu lebih afdal dan sempurna Rasulullah bersabda barangsiapa yang mengenyangkan orang yang berpuasa maka Allah akan memberi minum dari telagaku yang mampu menghilangkan rasa haus hingga masuk surga Terakhir tentu sebuah keharusan untuk menyuguhkan hidangan yang berasal dari usaha yang halal kebaikan yang dilakukan harus bersumber dari sesuatu yang baik pula untuk mencapai hasil yang sempurna Terkait hal ini Rasulullah bersabda barang siapa menyuguhkan buka bagi orang yang berpuasa dan berasal dari usaha yang halal maka para malaikat akan membacakan shalawat sepanjang malam penuh pada bulan Ramadan dan akan bersalaman dengan Jibril pada malam lailatul qadar dan barang siapa bersalaman dengannya maka hatinya akan diliputi kasih sayang Ramadan tidak hanya bulan pemupukan kesalehan spiritual tetapi juga mengukuhkan kesalehan sosial Puasa mengajarkan simpati dan empati tentang penderitaan kemiskinan dan kelaparan yang dihadapi oleh masyarakat Melalu tradisi menyuguhkan makanan bagi orang berpuasa Islam mengajarkan inilah bentuk empati dan solidaritas terhadap sesama untuk berbagi kebahagian bersama Jika umat Islam mengetahui hikmah dan kemuliaan memberikan makanan untuk mereka yang puasa tentu suasana Ramadan ini akan dipenuhi dengan saling berbagi dan tradisi buka bersama sepanjang bulan tidak hanya hari pertama saja Sungguh ini ajaran kebersamaan yang tidak mengandung pahala tetapi kerekatan dan kekuatan sosial umat Islam Font Definitions font face font family Cambria Math panose 1 2 4 5 3 5 4 6 3 2 4 mso font charset 0 mso generic font family roman mso font pitch variable mso font signature 3 0 0 0 1 0 font face font family Calibri panose 1 2 15 5 2 2 2 4 3 2 4 mso font charset 0 mso generic font family swiss mso font pitch variable mso font signature 536859905 1073732485 9 0 511 0 font face font family Times panose 1 0 0 5 0 0 0 0 2 0 0 mso font charset 0 mso generic font family auto mso font pitch variable mso font signature 536870145 1342185562 0 0 415 0 font face font family DecoType Naskh panose 1 0 0 4 0 0 0 0 0 0 0 mso font charset 178 mso generic font family auto mso font pitch variable mso font signature 2147475455 2147483648 8 0 64 0 Style Definitions p MsoNormal li MsoNormal div MsoNormal mso style unhide no mso style qformat yes mso style parent margin 0cm margin bottom 0001pt mso pagination widow orphan font size 12 0pt font family Calibri sans serif mso ascii font family Calibri mso ascii theme font minor latin mso fareast font family Calibri mso fareast theme font minor latin mso hansi font family Calibri mso hansi theme font minor latin mso bidi font family Arial mso bidi theme font minor bidi MsoChpDefault mso style type export only mso default props yes font family Calibri sans serif mso ascii font family Calibri mso ascii theme font minor latin mso fareast font family Calibri mso fareast theme font minor latin mso hansi font family Calibri mso hansi theme font minor latin mso bidi font family Arial mso bidi theme font minor bidi page WordSection1 size 612 0pt 792 0pt margin 72 0pt 72 0pt 72 0pt 72 0pt mso header margin 36 0pt mso footer margin 36 0pt mso paper source 0 div WordSection1 page WordSection1 Wallahu a lam Zainol Huda Font Definitions font face font family Cambria Math panose 1 2 4 5 3 5 4 6 3 2 4 mso font charset 0 mso generic font family roman mso font pitch variable mso font signature 3 0 0 0 1 0 font face font family Calibri panose 1 2 15 5 2 2 2 4 3 2 4 mso font charset 0 mso generic font family swiss mso font pitch variable mso font signature 536859905 1073732485 9 0 511 0 font face font family Times panose 1 0 0 5 0 0 0 0 2 0 0 mso font charset 0 mso generic font family auto mso font pitch variable mso font signature 536870145 1342185562 0 0 415 0 Style Definitions p MsoNormal li MsoNormal div MsoNormal mso style unhide no mso style qformat yes mso style parent margin 0cm margin bottom 0001pt mso pagination widow orphan font size 12 0pt font family Calibri sans serif mso ascii font family Calibri mso ascii theme font minor latin mso fareast font family Calibri mso fareast theme font minor latin mso hansi font family Calibri mso hansi theme font minor latin mso bidi font family Arial mso bidi theme font minor bidi MsoChpDefault mso style type export only mso default props yes font family Calibri sans serif mso ascii font family Calibri mso ascii theme font minor latin mso fareast font family Calibri mso fareast theme font minor latin mso hansi font family Calibri mso hansi theme font minor latin mso bidi font family Arial mso bidi theme font minor bidi page WordSection1 size 612 0pt 792 0pt margin 72 0pt 72 0pt 72 0pt 72 0pt mso header margin 36 0pt mso footer margin 36 0pt mso paper source 0 div WordSection1 page WordSection1 Alumni Ma had Aly Situbondo dan Dosen STAIM Sumenep