Islam Kaffah Media Pembelajaran Islam Secara Kaffah
Jakarta – Haji merupakan agenda tahunan yang wajib dilaksanakan bagi umat Islam yang memiliki kemampuan fisik serta finansial untuk menunaikannya.
Namun, tahun ini, umat Islam Indonesia dipastikan tidak bisa berangkat haji. Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) resmi membatalkan pemberangkatan haji Indonesia akibat belum redanya pandemi virus Corona atau Covid-19.
Keputusan itu juga didasarkan belum adanya kepastian pelaksanaan haji dari pemerintah Arab Saudi. Padahal, waktu pelaksanaan haji sudah sangat mepet.
Menanggapi hal ini, tidak sedikit pihak yang bereaksi atas pemberitaan tersebut. KH Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym, menjadi salah satu tokoh yang turut mengomentari terkait pembatalan pemberangkatan calon jamaah haji 1441 Hijriah/2020 Masehi ini.
Dalam sebuah video yang diunggah ke akun Instagram @aagym, pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhid ini meminta para calon jamaah haji bersabar dan ridho dengan kondisi yang terjadi. Diyakini apabila ridho atas takdir Allah Subhanahu wa ta’ala, maka niscaya Allah juga akan ridho kepadanya.
“Hakikatnya Allah yang menentukan, kapan seseorang akan berangkat dan kapan tidak berangkat. Yang menjadi masalah adalah ridho atau tidak? Kita tidak rugi sama sekali. Niat sudah sampai, ikhtiar sudah maksimal. Semua hal tersebut disaksikan oleh Allah, dan semuanya ada pahalanya,” ujar pendakwah berusia 58 tahun tersebut dikutip dari laman Okezone, Kamis (4/6/2020).
Ia berpesan agar para calon jamaah dapat berlapang dada dengan tidak berburuk sangka terhadap takdir Allah Subhanahu wa ta’ala atas keputusan ini. Ada baiknya takdir ini dimanfaatkan dengan lebih banyak beribadah dan mengambil hikmah dari pembatalan pemberangkatan jamaah haji ini.
“Insya Allah tidak pernah ada takdir yang buruk dari Allah bagi hamba-Nya yang beriman. Yang buruk adalah yang berburuk sangka, tidak ridho, tidak bersyukur dan tidak sabar dan tidak menyempurnakan hikmah di balik semua ini,” tutur Aa Gym.
