Islam Kaffah Media Pembelajaran Islam Secara Kaffah
Madinah – Gelombang Jamaah Haji Indonesia mulai berdatangan di Madinah, menurut Petugas Penyelenggara Haji Indonesia (PPIH) jamaah haji yang berada di Madinah untuk tasrihnya (izin memasuki Raudhah) telah disiapkan sehingga semua jamaah Insya Allah akan dapat ke Raudhah sesuai dengan jadwal yang telah disiapkan.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Zaenal Muttaqin. Ia mengatakan, sudah ada tasrih atau surat izin untuk jemaah haji gelombang 2 untuk memasuki Raudhah atau taman surga yang berada di Masjid Nabawi.
“Secara umum pelayanan yang kita berikan sama dengan jemaah gelombang pertama bahwa mereka akan melaksanakan ziarah ke Raudhah. Kita sudah siapkan tasrih,” kata Zaenal dalam keterangannya, dikutip dan dilansir dari laman detik.com pada Selasa (11/7/2023).
Berdasarkan perhitungan PPIH Arab Saudi Daker Madinah per Senin (10/7/2023), sudah ada 36 kloter jemaah yang didata untuk mendapat tasrih tersebut. Proses pengajuan tasrih masih terus berlangsung selama jemaah haji gelombang 2 diberangkatkan ke Madinah hingga 24 Juli 2023.
“Jadi hari pertama tanggal 10 kedatangan, 11-12 Juli itu kita siapkan (tasrih) mereka terlebih dahulu. Jadi tanggal 13 hari pertama kemungkinan Insya Allah untuk 17 kloter yang akan keluar tasrihnya,” jelas Zaenal.
Jemaah haji gelombang 2 juga mendapat layanan berupa akomodasi hingga katering. Bahkan, pergerakan bus yang ditumpangi jemaah juga dipantau menggunakan Global Positioning System (GPS) oleh PPIH Arab Saudi Daker Madinah.
Tidak hanya itu, Zaenal menyebut, pihak petugas sudah berkoordinasi dengan majmuah atau perusahaan-perusahaan hotel yang akan menerima kedatangan jemaah di Madinah. “Kita berharap mereka sudah siap untuk menerima kedatangan jemaah,” tuturnya.
Selain berziarah ke Raudhah, jemaah haji juga akan melaksanakan salat arbain atau salat berjamaah 40 waktu di Masjid Nabawi hingga berkunjung ke tempat-tempat bersejarah. Per hari pertama fase kepulangan, sudah ada 20 kelompok terbang (kloter) atau 7.795 jemaah haji gelombang 2 yang diberangkatkan ke Madinah.
