Staf Ahli Menag Nuruzzaman
Dr Nuruzzaman

Jangan Gunakan Agama Untuk Kepentingan Politik

Bandung – Agama merupakan milik Tuhan yang harus terus dijaga kesuciannya, terutama dari kepentingan politik. Untuk itu para dai dan daiyah untuk diimbau untuk berperan penting dalam menjaga agama jelang tahun politik 2024 mendatang.

“Di negara demokrasi semua orang boleh memilih partai apapun dan juga memberikan dukungan kepada siapapun. Tapi bagi dai, kalau memang mau memilih partai politik atau kampanye terhadap salah satu pasangan calon silakan. Nggak ada yang melarang . Tapi tentu menggunakan cara-cara yang baik,” ujar Nuruzzaman di Bandung, Rabu (24/5/2023).

Pernyataan itu diucapkan Nuruzzaman saat membacakan sambutan mewakili menteri agama pada Sarasehan Dai dan Daiyah se-Jawa Barat di Bandung. Ia mengatakan bahwa dalam menghadapi tahun politik Kementerian Agama (Kemenag)  meminta kepada para dai dan daiyah untuk tidak menggunakan agama sebagai alat dalam melakukan electoral.

Lalu kemudian kalau dai dan daiyah tersebut memilih untuk tidak menjadi juru kampanye dan bersikap netral, maka para dai dan daiyah ini pilihannya adalah mengajak orang untuk damai dalam perbedaan

“Boleh perbedaan politik, tapi tentu tidak boleh ada perbedaannya yang dapat menimbulkan gesekan. Itu yang harus ditekankan,” kata Nuruzzaman.

Selain itu para dai dan da’yah  diminta tidak menjadikan agama sebagai isu elektrokal. Karena agama itu terlalu suci untuk kepentingan-kepentingan politik praktis.

“Kita menjaga agar para Dai atau siapapun yang berkampanye termasuk politisi jangan menggunakan agama. Ia (agama) adalah milik Tuhan dan agama ini suci. Kita menghindari politik identitas dan tentu yang spesifik adalah tentang agama,” tandasnya.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

084039400 1760199435 830 556

Pesan Habib Ja’far: Manfaatkan AI Sebagai Tools, Bukan Rujukan Utama Soal Persoalan Agama

JAKARTA — Perkembangan zaman tidak bisa dinapikan oleh masyarakat, termasuk perkembangan teknologi yang mempermudah keperluan, …

Bincang Jurnal

Perkuat Literasi dan Iman Untuk Bendung Penyebaran Radikalisme di Media Baru

Purwokerto — Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Sosial dan …