abbas

Karomah Sayyidina Abbas : Paman Nabi

Sayyidina Abbas bin Abdul Muthallib adalah salah satu paman Nabi Muhammad ﷺ yang konon keislamannya disembunyikan. Jadi dia bersama-sama dengan kaum kafir. Dan saat perang badar ia berangkat bersama dengan orang kafir. Akhirnya dia menjadi tawanan Badar.

Gara-gara Sayyidina Abbas lah semua tahanan perang Badar dilonggarkan ikatan dan jeratannya. Itu karena Nabi Muhammad ﷺ mendengar rintihan Abbas. Sahabat pun melonggarkan ikatan di tangan Sayyidina Abbas.

Kemudian Nabi Muhammad ﷺ bertanya kenapa tidak terdengar lagi rintihan Sayyidina Abbas. Sahabat itu menjawab bahwa ia telah melonggarkan ikatan pada tangan Sayyidina Abbas. Kemudian Rasulullah ﷺ memerintahkan untuk melonggarkan ikatan pada semua tawanan perang Badar.

Saat diperiksa, Sayyidina Abbas mengaku dia adalah seorang muslim. Kemudian Rasulullah ﷺ berkata bahwa ia hanya menghukumi yang luar saja. Karena kedalaman hati itu urusan Allah.

Sayyidina Abbas a.s. adalah orang yang tinggi, besar, tampan dan punya suara lantang. Dan diceritakan bahwa orang yang menagkapnya adalah orang yang kecil dan kurus. Nabi Muhammad ﷺ bertanya bagaimana ia bisa menawan Abbas. Ternyata ia mendapatkan bantuan malaikat.

Ia adalah ayah dari para sahabat yang memiliki peran-peran penting. Seperti Ibnu Abbas r.a. yang nama aslinya adalah Abdullah. Ibnu Abbas r.a. adalah sahabat muda yang diagungkan oleh para tetua karena kepintarannya dalam memahami agama.

Saat kekhalifahan Sayyidina Umar r.a., bumi di daerah mereka mengalami kekeringan. Kemudian Sayyidina Umar r.a. meminta hujan pada Allah dengan perantara Sayyidina Abbas r.a. Sayyidina Umar bermunajat kepada Allah, bahwa Allah telah menjaga dua orang anak karena keshalehan keduaorangtuanya.

Ia meminta hujan dengan perantara Sayyidina Abbas r.a. karena hubungannya dengan Nabi Muhammad ﷺ. Setelah memerintahkan penduduk untuk beristighfar dan setelah Sayyidina Abbas r.a. berdoa. Hujan pun turun. Orang-orang menyebutnya Saaqi al-Haramain (seseorang yang menyirami Makkah-Madinah).

Hassan bin Tsabit r.a. yang merupakan penyair terkenal menyenandungkan sebuah syair:

سَأَلَ الإِمامُ وَقَد تَتابَعَ جَدبُنا   فَسَــقى الغَمــامُ بِغُرَّةِ العَبّاسِ

عَمُّ النَبِيِّ وَصُنوُ والِدِهِ الَذي  وَرِثَ النَبِيَّ بِذاكَ دونَ الناسِ

أَحيا الإِلَهُ بِهِ البِلادَ فَأَصبَحَت مُخضَرَّةَ الأَجنابِ بَعدَ الياسِ

Amirul mukminin meminta hujan saat kekeringan melanda begitu lama
Kemudian awan-awan menurunkan air berkat wajah gemilang Abbas

Paman Nabi dan saudara bapaknya
Abbas mendapatkan warisan dari Nabi, bukan manusia

Tuhan telah menghidupkan negara ini berkat Abbas
Negara tersebut Kembali hijau setelah keadaannya yang tandus

Bagikan Artikel ini:

About M. Khoir

Check Also

ali bin abi thalib

Jawaban Cerdas Ibnu Abbas Ketika Ali Bin Abi Thalib Disalahkan Khawarij tentang Ayat Tahkim

Di zaman kepemimpin Sayyidina Ali bin Abi Thalib r.a., banyak sekali kekacauan yang terjadi. Kaum …

al-quran

Keutamaan Membaca Al-Quran Sampai Khatam

Membaca al-Quran adalah salah satu dari jenis amal yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Banyak sekali …