Mahasiswa UIN Jember Menangi Kompetisi MHQ Internasional di Irak

Jakarta – Prestasi membanggakan diraih mahasiswa Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Haji Achmad Siddiq (KHAS) Jember, Ahmad Farid Anam. Ia berhasil menjadi juara pertama Kompetisi Musabaqah Hifdzil Al-Quran (MHQ) tingkat internasional di Irak.

Kompetisi MHQ internasional digelar secara virtual dan diselenggarakan di Universitas Diwaniyah Irak, 12-15 Juli 2021. Ada empat cabang lomba, yaitu MHQ 30 Juz, 20 Juz, 10 Juz, dan Musabaqoh Tilawatil Al-Quran (MTQ).

Farid menjuarai cabang lomba MHQ 10 Juz yang diikuti 15 negara, yaitu India, Pakistan, Irak, Iran, Maroko, Malaysia, Brunei Darussalam, Syuriah, Mesir, Qatar, Kuwait, Yordania, Bahrain, dan Arab Saudi. Sebelum babak final ini, kompetisi telah lebih dulu melalui beberapa tahapan seleksi. Pertama, mengumpulkan video bacaan kemudian dari video tersebut dipilih sebagai peserta resmi.

“Alhamdulillah saya meraih nilai tertinggi 188,5 mengalahkan tuan rumah Irak dengan nilai 182,5, dan rekan dari Indonesia Muhammad Salim dengan nilai 178,” ujar Ahmad Farid Anam dilansir dari laman resmi Kemenag, Kamis (15/7/2021).

Ini bukan pertama kalinya Farid mengikuti dan memenangkan lomba MHQ. Tahun 2020, mahasiswa semester tiga ini, juga meraih juara 1 MHQ Tingkat Nasional di Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Farid mengaku dalam perlombaan ini dibimbing langsung oleh kedua gurunya, Ustaz Yusuf Mansur dan Usataz Abdul Wakhid. “Sejak lolos sebagai peserta, saya intens dibimbing oleh guru-guru saya,” ujar pemuda asal Lumajang ini.

Setelah diketahui dirinya lolos sebagai peserta resmi, Farid mulai mempersiapkan hafalannya. “Saya mengubah pola muraja’ah. Pagi, siang dan malam, fokus muraja’ah, sambil latihan soal-soal,” tambahnya.

Farid mengaku mengikuti lomba karena ingin membahagiakan kedua orang tua serta membanggakan nama almamaternya, UIN KHAS Jember.

Prestasi Farid diapresiasi Dekan Fakultas Syariah M. Noor Harisudin. “Prestasi ini membaggakan bagi keluarga besar UIN KHAS Jember. Ke depan akan semakin banyak perlombaan tingkat internasional yang para juaranya adalah mahasiswa Fakultas Syariah UIN KHAS,” harapnya.

“Terus maju, menjadi yang terbaik. Jangan pernah puas dengan apa yang diraih hari ini,” pungkas Harisudin.