Mumbai – Kelompok garis keras Hindu terus menggaungkan Islamofobia di India. Itu dilakukan karena ketakutan mereka akan perkembangan Islam di negara tersebut. Tindakan kekerasan dan intimaasi menjadi hal biasa dilakukan kelompok-kelompok kekerasan tersebut.
Seperti dilakukan partai Maharashtra Navnirman Sena (MNS). Selama ini Ketua MNS Raj Thackeray sangat keras menggaungkan Islamofobia. Terkini, para anggota MNS menggelar himne keagamaan ‘Hanuman Chalisa’ pada pengeras suara di dekat sebuah masjid di daerah Charkop Mumbai pada Rabu (5/5/2022) pagi waktu setempat. Ini dilakukan, sehari setelah Raj Thackeray, menyerukan pembacaan himne keagamaan untuk memprotes pengeras suara adzan.
Dalam sebuah video, aktivias MNS memegang bendera partai, terlihat memainkan ‘Hanuman Chalisa’ di pengeras suara dari gedung tinggi di Mumbai. Di latar belakangnya, adzan dapat terdengar dari pengeras suara masjid terdekat, seperti dilansir First Post, Kamis (5/5/2022).
Di kota tetangga Thane, beberapa aktivis MNS juga memainkan Hanuman Chalisa di pengeras suara di sebuah tempat di daerah Indira Nagar. Meskipun tidak ada masjid yang terletak di sekitarnya.
Gerakan itu tidak lepas dari provokasi oleh presiden MNS Raj Thackeray. Dalam sebuah surat terbuka, Thackeray meminta masyarakat untuk mengadu ke polisi dengan menekan nomor 100 jika merasa terganggu dengan suara adzan.
“Saya mengimbau kepada semua umat Hindu bahwa besok, tanggal 4 Mei, jika Anda mendengar pengeras suara berbunyi dengan adzan di tempat-tempat itu, mainkan Hanuman Chalisa di pengeras suara. Saat itulah mereka akan menyadari hambatan dari pengeras suara ini,” kata Raj Thackeray.
Polisi telah meningkatkan keamanan di Mumbai dan beberapa bagian negara bagian lainnya, terutama di mana MNS memiliki kehadiran yang cukup besar.