Islam Kaffah Media Pembelajaran Islam Secara Kaffah
Riyadh – Bulan suci Ramadhan 1441 Hijriyah telah tiba. Sayang, bulan penuh berkah dan ampunan tahun ini tidak bisa dilaksanakan dengan berbagai syiar Islam seperti tahun-tahun sebelumnya. Tidak ada salat wajib, jamaah, salat tarawih, dan qiyamulail Ramadhan di masjid-masjid. Pandemi virus Corona atau COVID-19 membuat umat Islam harus melakukan berbagai macam ibadah dan tradisi Ramadhan, cukup di rumah saja.
“Sejujurnya, sangat menyakitkan bagi saya untuk menyambut bulan Ramadhan yang mulia dalam keadaan yang melarang kita melakukan salat berjamaah dan salat Tarawih dan Qiymullail Ramadhan di rumah-rumah Tuhan,” bunyi pidato Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud menyambut bulan suci Ramadhan seperti dikutip Saudi Gazette via laman Sindonews.com, Kamis (23//4/2020).
Pidato itu disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Media Majed Al-Qasabi. Raja Salman menggarisbawahi perlunya untuk terus bekerja keras guna mengatasi masa sulit yang disebabkan oleh pandemi COVID-19.
“Semua ini karena tindakan pencegahan yang diambil untuk menyelamatkan nyawa manusia dan kesejahteraan mereka dalam menghadapi pandemi coronavirus.
“Ramadhan telah memasuki tahun ini ketika kita hidup dalam keadaan yang memiliki dampak ekstrem pada seluruh umat manusia dan kita sedang melewati fase sulit dan sensitif dari sejarah dunia karena pecahnya pandemi, meskipun langkah-langkah yang diambil oleh negara-negara di dunia dan organisasi kemanusiaan untuk mencegah penyebarannya,” imbuh Raja Salman.
Dia menambahkan bahwa Kerajaan ingin melayani warga dan ekspatriat serta memastikan keselamatan mereka.
Merujuk pada posisi luhur Kerajaan Arab Saudi dalam melayani Dua Masjid Suci, Raja Salman berkata; “Di antara bangsa-bangsa, kita dianugerahkan oleh Tuhan dengan kehormatan dan martabat yang tinggi untuk melayani Rumah Agung-Nya, dan Masjid Nabi-Nya, sebuah layanan yang kita hormati dan berjuang untuk memenuhinya, dengan menjamu para tamu Tuhan, termasuk peziarah dan jamaah haji dan umrah, serta tetap terjaga demi kenyamanan mereka. Kami juga bangga dengan serangkaian tindakan pencegahan yang diambil oleh Kerajaan untuk membatasi penyebaran pandemi coronavirus.”
“Kerajaan juga berkontribusi untuk mengurangi dampak ekonomi dari pandemi ini, melalui tindakan lokal dan dukungan kepada organisasi internasional dalam melayani umat manusia,” kata Raja Salman.
Lebih lanjut, penguasa Arab Saudi ini juga berterima kasih kepada angkatan bersenjata di perbatasan dan personel keamanan serta praktisi kesehatan.
“Semoga Tuhan memberkati upaya Anda dan memahkotai upaya Anda dengan sukses dan menerima dari Anda yang paling tulus dari pekerjaan dan dedikasi Anda dalam melayani negara Anda,” pungkas Raja Salman.
