Jakarta – Pemerintah Arab Saudi belum juga memberikan kepastian terkait pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Sejauh ini, otoritas Arab Saudi masih menunggu upaya pencegahan wabah virus Corona atau COVID-19.
Belum adanya keputusan dari pemerintah Arab Saudi itu diungkapkan Duta Besar Arab Saudi untuk Senegal Abdullah Ahmad Al Abdan melalui video yang tersebar di sosial media. Video tersebut menjelaskan pernyataan Arab Saudi perihal ibadah haji tahun 2020.
Seperti diketahui, akibat wabah Corona, pemerintah Arab Saudi telah menyetop sementara pelaksanaan ibadah umrah. Selain itu, juga dilakukan pembatasan jamaah di dua masjid suci, Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, juga menutup sementara masjid.
Dalam video tersebut Abdullah memberikan sedikit pernyataan seperti berikut.
نوضح أن المملكةحتى الآن لم تتخذ قرارا بإيقاف الحج
وإنما أشعرت أنه يجب التريث في أي التزامات جديدة
حتى لا يتحمل الناس أشياء ويقول الآخر لا يستطيعون
– Kami jelaskan bahwa sampai sekarang Arab Saudi belum mengambil keputusan untuk menghentikan haji.
– Hanya menyampaikan agar bersikap pelan-pelan (tidak terburu-buru) dalam melakukan komitmen-komitmen baru.
– Sehingga tidak ada orang/pihak yang harus menanggung beban (dirugikan), sementara pihak lain mengatakan “tidak bisa …..”.
Sayangnya, pernyataan Abdullah Ahmad Al Abdan banyak disalahartikan. Seperti dalam akun Twitter @ZaidZamanHamid yang menilai pernyataan ini sebagai keputusan pembatalan ibadah haji tahun ini.