Ace Hasan Syadzili
Ace Hasan Syadzili

Gaungkan Moderasi Beragama Sebagai Solusi Kikis Gangguan Kerukunan Umat Beragama

Bandung – Sosialisasi moderasi beragama harus terus diberikan kepada masyarakat. Ini penting karena moderasi beragama menjadi solusi untuk menciptakan kedamaian dan saling toleransi antar umat beragama.

“Moderasi beragama menjadi jalan keluar dari berbagai permasalahan yang mengganggu kerukunan umat beragama di Tanah Air. Dalam pandangan moderasi beragama, tidak ada dominasi mayoritas atas minoritas atau sebaiknya,” ujar Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Tubagus Ace Hasan Syadzily, saat menjadi narasumber Pelatihan Kerukunan Umat Beragama Kemenag Jabar, di Balai Diklat Keagamaan (BDK) Bandung, Selasa (18/10/2022).

Menurutnya, banyak tantangan moderasi beragama di era disrupsi saat ini, seperti kecenderungan masyarakat yang lebih menyukai judul berita berkaitan dengan agama yang bersifat provokatif dan heboh.

“Masyarakat kadang terlalu mudah mempercayai berita hoaks. Kemudian banyak konten ujaran kebencian,” katanya.

Ace mencontohkan cara belajar agama saat ini dan zaman dulu, di mana kondisinya sudah jauh berbeda.

“Dulu belajar agama itu dengan kyai langsung, sekarang ke kyai google. Sehingga ustadz-ustadz di media sosial terkadang dianggap lebih memiliki otoritas keagamaan yang kuat,” katanya.

“Konten-konten keagamaan radikal dan ekstrem menjadi mudah dikonsumsi tanpa konsultasi dengan otoritas keagamaan tradisional. Populisme agama kemudian menjalar pada aspek politik. Bahkan sebagian anak-anak kita terpapar radikalisme,” tambahnya.

Ia mengungkapkan, saat ini, Komisi VIII DPR RI telah mendorong dukungan anggaran bagi penguatan moderasi beragama di Indonesia dalam pagu anggaran Kemenag RI Tahun Anggaran 2022 yang mencapai Rp. 172,090,402,000.

“Di era disrupsi saat ini moderasi beragama mendapat tantangannya sendiri sehingga sudah sepatutnya mendapat dukungan anggaran yang memadai,” pungkas Ace.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

sidang gugatan Pilpres di MK

Tanggapi Putusan MK, PBNU: Kedepankan Empat Nilai Dasar Ahlussunnah wal Jama’ah

Jakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa Pilpres pasangan nomor urut 01 Anies Baswedan-Cak …

Ketua FKPT Jabar Iip Hidajat

Kearifan Lokal Dorong Moderasi Beragama Dengan Kedepankan Toleransi

Jakarta – Meskipun lebaran Idulfitri telah usai, semangat persaudaraan dan kerukunan yang didapat setelah merayakannya …