Haji & Ritual Pemujaan Pra Islam

Setahun sekali umat Islam di seluruh dunia melaksanakan ibadah wajib haji Definisi ibadat merupakan wasilah perantaraan bukan ghayah tujuan karena itu agama Islam bukan agama rahbanah bukan pula agama yang berlebihan mengerjakan ibadat 1 Dalam hal peribadatan haji Islam adalah agama monoteisme yang paling baru Sebelumnya ada Yahudi atau agama samawi lainnya yang memiliki ritual ritual ibadah yang bersifat transenden misalnya berkeliling tujuh putaran di ka bah berlari lari kecil ke antara dua bukit shafa dan marwa yang mengibaratkan penderitaan Ibunda nabi Isa untuk mencari air melempar jumrah sebagai perwujudan perlawanan individu dengan setan dan ritual totem lainnya Totemisme seringkali digunakan agama pra Islam sebagai bentuk pemujaan kepada tumbuhan hewan atau tempat yang dianggap suci sebagai simbol penjelmaan dari dewa yang merupakan nenek moyang mereka Mereka menjadikan patung sebagai sesembahan di antaranya Uzza Hubbal juga terdapat berhala manat manat yang semakin lama semakin tersebar termasuk diletakkan di antara dua bukit Shoffa dan Marwa 2 Mereka juga mempercayai terhadap mahluk ghaib yang hampir sama dengan kultur masyarakat Indonesia Dahulu para orang tua sering mengajarkan anak anak mereka yang bermain di tempat sepi untuk mohon izin dengan penunggu penunggu Sementara mengenai Ka bah orang Jahiliyah masih mengagungkannya dengan cara memasukkan patung patung ke dalam ka bah itu sendiri ada juga dengan cara menguburkannya dengan maksud ketika jamaah haji datang dari berbagai negeri penduduk setempat memberikan kepada mereka sebagai hadiah dari penguasa Makkah yang saat itu dikuasai Amr bin Luhai 3 Totemisme Mistik dan Pengalaman HajiTotemisme berbeda dengan mistik Mistik adalah pengetahuan yang tidak rasional dan bukan bersifat teologis Keduanya sulit dibuktikan secara empiris misalnya kekebalan santet telah dipandang sebagai pengalaman mistik karena tidak dapat dijelaskan melalui logika atau sebab akibat Sedangkan totemisme dihubungkan dengan semiotik atau ilmu ketandaan simbol studi tentang tanda tanda dan proses tanda indikasi penunjukan kemiripan analogi metafora simbolisme dan komunikasi 4 Berbeda halnya dengan kredo atau pengakuan seseorang perihal keimanan keyakinan yang diaktualisasikan dengan gerakan atau ucapan Dalam Islam kalimat syahadat bagian dari kredo sebagai bentuk stimulasi keyakinan ilahiah Istilah yang serupa Confessio Fidei Libellus Fidei Professio Fidei Regula Fidei Symbolum Fidei dalam bahasa latin berarti lambang iman Kredo sendiri umumnya digunakan umat Kristen dan Katolik 5 Jika symbol pada totem memiliki objek berupa patung berbeda dengan kredo hanya isyarat gerakan atau ucapan tanpa memiliki objek kebendaan Sama halnya di dalam ritual ibadah haji yang bersifat jauh dari dunia empiris atau transedental meditasi individu diantarkan kepada akal untuk bertemu dengan sumber pikiran sumber dari aktifitas itu sendiri Jika hal ini dapat tercapai maka akan terasa suatu kebahagiaan jauh diatas kebahagiaan pada sebelumnya di sini disebut dengan istilah hikmah Baca Juga Kisah Inspiratif Al Qur an Belajar Qur ban dari Qabil dan Habil Meminjam istilah dari Al Jarjawi dalam kitabnya yang berjudul Hikmatu Tasyri wa Falsafatuhu bahwa hikmah berbeda dari falsafah karena athaf yufidul mughayarah pengarang Nidhamul Islam juga menggunakan kalimat falsafah ketika menerangkan rahasia rahasia berbagai macam ibadat 6 Dengan pengertian khusus karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama dan dipengaruhi oleh faktor faktor yang kompleks maka timbul berbagai pendapat tentang arti filsafat dengan kekhususan masing masing Berbagai pendapat khusus tentang filsafat seperti rasionalisme mengagungkan akal kebenaran harus ditentukan oleh logika analisis melalui bukti bedasarkan fakta dan kebenarannya bersifat universal dan perhitungannya sangat matematis Realitas dua bukit Shaffa dan Marwa Air Zam zam makam Ibrahim adalah jejak historis yang bisa dibuktikan sampai sekarang Dalam materialisme mengagungkan materi entitas entitas seperti roh hantu setan dan malaikat termasuk Tuhan tidak diakui karena ukuran matrialisme adalah harta kekayaan Jika dikaitkan dengan ibadah haji ideologi matrialisme ini merupakan fitnah zaman modern sebab tolak ukur kemuliaan seseorang salah satunya dengan menunaikan ibadah haji agar patut dihormati dan tidak dipandang miskin tanpa menyadari disitu ada ke Esaan Allah SWT Idealism mengagungkan ide menekankan akal pikiran sebagai parameter dasar sebelum ada materi sebab materi timbul dari akal pikiran misalnya ibadah sunnah boleh tidak dikerjakan seperti tahallul yang menganjurkan memangkas habis rambut dikerjakan hanya memotong tiga helai saja atau menggunakan kesempatan ibadah umroh demi tujuan bisnis travel berdagang dan lain sebagainya Hedonisme mengagungkan kesenangan sebetulnya faktor ini subjektif tergantung keinginan seorang itu sendiri dibawa kearah positif misalnya menyalurkan ibadah haji untuk menambah ilmu pengetahuan pendidikan ataupun negatif misalnya selfie belanja gaya hidup dan lain sebagainya Stoikisme mengagungkan tabiat saleh sikap hidup yang menyelaraskan diri dengan kehendak Allah SWT dengan alam diukur dengan takdir dan keimanannya Contoh seorang yang haji tidak ada motif lain kecuali ibadah dan semuanya itu yang terkadang dirasakan orang yang sedang menjalankan ibadah haji sedangkan di era sekarang transformasi keilmuan semakin berkembang kepercayaan kuno semakin redup termasuk ritual totem Al Qur an sebagai Isyarat Kesempurnaan IbadahDi dalam Al Qur an seringkali terdapat perkataan ma ruf atau urf dan kerapkali disangkut pautkan oleh hukum Hukum timbul dari gejala sosial sebagai bentuk dialektika nabi Muhammad SAW dengan Allah SWT untuk menyelesaikan persoalan masyarakat pada masa itu Adakalanya wahyu diturunkan seketika ada yang menunggu sampai beberapa lama semua tergantung kondisi dan permasalahan dan objek yang dituju Al Qur an sendiri sebenarnya memiliki arti simbolik ada ayat yang mengandung khitob ya ayyuha annas sebagai perwujudan menisbatkan secara umum baik muslim maupun non muslim atau ya ayyuhalladzina aamanu menisbatkan orang orang yang beriman kepada Allah SWT pengertian symbol sendiri adalah kode yang harus dipahami oleh pelaku komunikasi baik tersirat maupun tersurat Keabsahan symbol yang terdapat pada Al Qur an sangat penting untuk menemukan parameter kebenaran dari wahyu illahi semenjak Al Qur an diturunkan kepada Nabi Nabi hanya menghafal dan menyampaikan ayat demi ayat sebab Nabi sendiri tidak bisa membaca dan menulis Maka Al Qur an dirintis dan ditulis kembali untuk mencegah agar tidak keliru baik secara pesan pesan isi Al Qur an maupun dalam bacaannya Jika berbicara tentang manuskrip Al Qur an mushaf kuno Al Qur an tidak terdapat tanda bacaan Sahabat Nabi Ustman Bin Affan berhasil menyusun Al Qur an dengan sistematika yang sesuai dan dikenal sampai saat ini rasm Ustmani dan menyebarkan ke berbagai penjuru seperti Makkah Syam Yaman Bahrain Kuffah Madinah ini disebut mushaf al imam Secara tidak langsung Al Qur an tersusun sebagai dialektika alat komunikasi antara mahluk dengan Allah SWT didalamnya memiliki perspektif klasik modern pendidikan hukum bahasa estetika dan masih banyak lagi dan mampu menjawab problematika secara dinamis sehingga Al Qur an merupakan symbol yang ideal dari zaman ke zaman Potret khutbatul wada atau pidato perpisahan Nabi Muhammad SAW ketika di Arafah salah satunya adalah mempertegas agar umat Islam berpegang teguh kepada Al Qur an dan As Sunnah hal ini sekaligus menekankan pentingnya ke efektifan Al Qur an dan As sunnah sebagai pedoman umat Islam symbol atau alat komunikasi jika terdapat permasalahan permasalahan kontemporer isu isu yang dianggap menimbulkan perselisihan dan lain sebagainya khutbah tersebut berbunyi pada hari ini telah Ku sempurnakan agama ini untukmu dan nikmat Ku telah Ku sempurnakan juga dan Aku ridlo Islam menjadi agamamu 7 pada saat itu memang masih ada minoritas kaum Rasulullah SAW yang bersilang pendapat mengenai ritual ritual jahiliyah yang ingin disempurnakan namun mayoritas menerima dengan bahagia Islam sebagai agama yang di ridloi Allah SWT itulah isyarat yang disampaikan Rasulullah SAW saat di Arafah sehingga nilai nilai moral masyarakat perlu dilegitimasi dan tidak perlu dirombak Dari situ kita dapat memahami bahwa teks Al Qur an adalah kode untuk berkomunikasi tentang suatu ayat yang turun kepada Nabi relativitas memahami teks Al Qur an memiliki metodologi tersendiri biasanya mufassirin lebih kepada pendekatan akal dan materi disiplin ilmunya masing masing maka timbul corak tafsir yang berbeda beda misalnya tafsir perspektif sastra bahasa pendidikan sains Pemetaan dalam segi simbol atau penerimaan data data seperti inilah yang kaum Jahiliyah praktekkan dalam ajaran nenek moyang dengan bentuk ritual ritual totem yang mereka pahami secara transenden Di dalam ibadah haji sendiri parameternya adalah falsafah hukum atau hikmah Hal ini berkaitan dengan Mukasyafah Rasulullah SAW membiarkan ritual ritual di dalam ibadah haji dan mendiamkannya Ritus ritus yang ada di Ka bah dan sekitarnya memang kental kaitannya dengan budaya jahiliyah namun Islam pada prinsipnya adalah agama yang progresif dalam artian harmonisasi hukum terhadap budaya setempat harus seimbang mensiratkan hubungan ideal antara agama dan budaya Al muhafadlotu ala qadimi shalih wal ahdu bil jadidi ashlah melestarikan tradisi lama yang baik dan mengimplementasikan tradisi baru yang lebih baik dari hikmah dibalik hukum menjadi dasar bagi hukum bedasarkan fondasi dan keumuman maqosid al Syatibi berpendapat bahwa sifat keumuman Al kulliyat dari keniscayaan dloruriyyat kebutuhan hajjiyat dan kelengkapan tahsiniyyat tidak bisa dikalahkan dengan hukum hukum parsial Penerimaan atau transfer data data simbol bukan melalui jalan indera atau rasio seperti yang kita anut di ajaran tasawuf dalam Islam misalnya peristiwa isra dan mi raj atau Rasulullah menampakkan mukjizat membelah bulan untuk melawan kesombongan orang kafir Akan tetapi ukuran memahami symbol yaitu makna yang dimodifikasi melalui interprestasi nilai nilai estetika dapat dipahami dan berada dalam wilayah tidak sadar dan berperan dalam tatanan imajiner dan tatanan riil Beberapa indikasi itulah yang menjadi keistimewaan Ka bah dan sekitarnya sebagai pusat peradaban umat Islam dengan symbol yang didirikan Nabi Ibrahim As sampai sekarang sekaligus didukung sejarah ataupun bukti bukti scientific seperti bahwa ka bah merupakan pusar bumi air zam zam memiliki kandungan mineral tinggi serta mitologi hajar aswad yang disinyalir dari bebatuan surga dan berbagai keistimewaan lainnya Objek ritual ibadah haji merupakan sesuatu yang tidak dapat dipahami oleh rasio manusia yang melahirkan eksistensi dan kontradiksi demikianlah dikotomis analitis sintesis antara ritual pra Islam dan setelahnya Wallahua lam Ahmad Dliya ul Mubarok SH 1 Baca ayat 77 S 28 Al Qashash dan baca 10 S 62 Al Jum at 2 Ali Ashobuni Muhammad Tafsir Ayatul Ahkam minal Qur an Dar As shobuni Mesir 2007 3 ibid 4 A Partanto Pius Dahlan Al Barry M Kamus Ilmiah Populer Arkola Surabaya 1994 5 https id m wikipedia org 6 Hasbi Ash Shidiqi M Filsafat Hukum Islam Bulan Bintang Jakarta 1975 hlm 17 7 QS Al Maidah 5 3