jawahir roble
jawahir roble

Jawahir Roble, Muslimah Pertama Jadi Wasit di Inggris

London – Wasit sepakbola identik dengan pria. Tapi seorang Muslimah imigran asal Somalia, terbukti mampu menjalani profesi itu.

Namanya, Jawahir Roble. Ia disebut-sebut sebagai wasit perempuan muslim pertama di jagad sepakbola Inggris. Perempuan asal Somalia ini mulanya merupakan pemain sepakbola lalu memilih jadi pelatih tim, hingga akhirnya mendapat lisensi sebagai pengadil alias wasit.

Zaman sekarang, semua cabang olahraga mulai digemari perempuan. Mulai dari sepak bola, basket, renang, bahkan olahraga bela diri seperti karate, gulat hingga UFC. Dan banyak juga kompetisi elit kelas dunia dari segala cabang olahraga berusaha membantu dan mendorong untuk perkembangan olahraga wanita.

Jawahir Roble hijrah ke Inggris bersama keluarganya untuk menyelamatkan diri dari ganasnya perang saudara di Somalia. Ia Kemudian menjali kehidupan baru dan menggapai cita-citanya di negeri asal sepakbola ini.

Suatu ketika, ada pelatihan yang disponsori oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris atas inisiatif tim nasional untuk 20.000 anak perempuan berusia 5 hingga 11 tahun di seluruh negeri. Program yang diluncurkan FA pada 2017, bertujuan untuk menggandakan partisipasi anak perempuan dalam olahraga pada 2020.

Roble ikut serta. Dia yang dulu biasa bermain sepakbola di tengah kecamuk perang dan kadang hanya menggunakan kentang atau bakan koran bekas dibikin seperti bola saat masih di Somalia, kini berani unjuk gigi hingga berhasil tembus dalam ke tim.

Roble terus bermain sepakbola sepanjang masa mudanya. Seiring bertambahnya usia, Roble menjadi pelatih dan akhirnya beralih ke wasit berlisensi, pekerjaan yang sangat berbeda dengan wanita lainnya. Namun ia sangat berterima kasih atas karunia yang diberikan oleh tuhan.

“Begitu saya berada di atas lapangan dan meniup peluit untuk memulai permainan, saya bukan pengungsi, jilbab saya, jenis kelamin atau warna kulit saya tidak masalah,” kata Roble dikutip dalam The Guardian.

“Saya seorang wasit dan saya tahu bagaimana melakukan pekerjaan dengan baik, itu saja.”

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

ilustrasi masjid tempat ibadah umat

Khutbah Jumat: Menjaga Semangat Beribadah Ramadan di Bulan Syawwal

Khutbah I الحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ حَرَّمَ الصِّياَمَ أَيّاَمَ الأَعْياَدِ ضِيَافَةً لِعِباَدِهِ الصَّالِحِيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لاَإِلٰهَ …

lapar

Saya khawatir Apabila Perut Kenyang akan Lupa pada yang Kelaparan

Ramadan telah berlalu, tetapi ada nilai sangat penting yang harus disisakan. Selalu terus merawat keadaan …