Jokowi Minta Guru Ajarkan Toleransi ke Siswa Sejak Dini

Jakarta Isu isu terkait intoleransi dan radikalisme menjadi perhatian Presiden Jokowi maka dalam berbagai kesempatan selalu disampaikan untuk menanamkan sikap toleransi sejak usia dini hal tersebut kembali ditegaskan saat penutupan Kongres PGRI di Britama Arena Kelapa Gading jakarta Utara seperti dikutip pada laman liputan6 com Jumat 5 7 2019 Tolong ini betul sering diingatkan kepada para siswa sehingga muncul sebuah toleransi yang dimulai dari bawah Antaranak yang beda agama antaranak yang beda suku Ujarnya Semua lapisan masyarakat tentu tidak ingin perpecahan yang terjadi dibelahan dunia lainya seperti Afganistan terjadi di Indonesia karena konflik yang terjadi berawal dari intoleransi hingga kemudian menjadi radikalisme sehingga menyebabkan konflik berkepanjangan yang kunjung usai hingga sekarang Presiden Jokowi bercerita bahwa konflik yang terjadi di Afganistan adalah sebab perpecahan antar etnis dan antar masyarakat tentu ini menjadi pelajaran berharga untuk masyarakat agar bangsa Indonesia tetap utuh dan damai dan semua itu dimulai dari pendidikan toleransi sejak usia dini Tadi yang disampaikan Presiden Afganistan dan ibu negaranya sering diingatkan juga ke lingkungan kita Karena sedih kadang kadang urusan pemilihan bupati pemilihan wali kota pemilihan gubernur pemilihan presiden jadi nggak saling sapa antartetangga gak saling omong antarteman jelas dia Baca juga Menag Lukman Pendidikan Agama Bagian Tak Terpisahkan Dari Bangsa IndonesiaMenurut dia tujuan pendidikan saat ini bukan lagi mencetak siswa yang berpengatahuan Lebih dari itu Jokowi menyebut bahwa membentuk karakter Pancasila kepada siswa adalah yang terpenting Pendidikan kita juga harus mampu berikan bekal skill pada siswa sesuai kebutuhan zaman Ketika kebutuhan SDM jadi kebutuhan utama maka peran guru jadi sentral tuturnya Untuk itu Jokowi menegaskan bahwa PGRI hadir dalam memperkokoh persatuan Terlebih PGRI memiliki perwakilan di seluruh kabupaten kota kecamatan bahkan sampai ke desa desa Ini berperan sentral dalam membentuk karakter bangsa ucap dia