KH Muhammad Cholil kiri dan KH Bisri Syansuri kanan
KH Muhammad Cholil kiri dan KH Bisri Syansuri kanan

Kemensos Harus Segera Tindaklanjuti Usulan Pahlawan Nasional Bagi Mbah Cholil dan KH Bisri Syansuri

Jakarta – Kementerian Sosial (Kemensos) diminta segera menindaklanjuti usulan gelar pahlawan nasional bagi tokoh NU, KH Muhammad Cholil atau karib disapa Mbah Cholil dan KH Bisri Syansuri. Penegasan itu disampaikan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang menilai sosok kiai kharismatik itu sangat memenuhi persyaratan untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional atas pengabdiannya kepada bangsa dan negara.

“Mbah Cholil Bangkalan dan KH Bisri Syansuri dinilai pantas menyandang gelar Pahlawan Nasional. Bahkan tahapan pengusulan Syaikhona Cholil dan KH Bisri Syansuri sebagai Pahlawan Nasional telah diajukan ke instansi pemerintah daerah. Maka, kami mendesak agar hal itu segera ditindaklanjuti di tingkat pemerintah pusat,” kata Wakil Ketua Fraksi PKB DPR Marwan Dasopang, Rabu (10/2/2021).

Marwan mengungkapkan, Syaikhona Cholil dan KH Bisri Syansuri merupakan sosok yang telah terbukti memberikan dampak luar biasa bagi perjalanan bangsa Indonesia. Syaikhona Cholil, , dikenal sebagai guru dari ulama-ulama besar di Nusantara seperti KH Hasyim Asy’ari, pendiri Nadhlatul Ulama (NU) dan KH Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah. Selain itu, Syaikhona Cholil juga aktif memberikan dukungan moral bagi perjuangan para santri dalam melawan penjajahan Belanda.

“Bahkan ada sebagian kesaksian jika Soekarno juga pernah sowan kepada Syaikhona Cholil untuk mendapatkan restu dalam perjuangan menggalang kekuatan melawan Belanda,” katanya dikutip dari laman sindonews.com.

Demikian juga KH Bisri Syansuri, kata Marwan, juga telah banyak berkontribusi bagi perjalanan bangsa Indonesia. Pendiri Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar, Jombang, tersebut aktif dalam perlawanan terhadap penjajah sebagai Komandan Markas Besar Ulama. Mbah Bisri juga mempunyai kontribusi besar dalam pendidikan Indonesia, di mana kakek dari Gus Abdul Muhaimin Iskandar tersebut merupakan kiai pertama yang mendirikan pesantren khusus perempuan.

“Kiprah dan kontribusi Mbah Bisri tentu tidak diragukan lagi serta layak mendapat gelar Pahlawan Nasional,” katanya.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR ini menegaskan akan segera bertemu dengan Kemensos sebagai mitra Komisi VIII untuk membicarakan pengangkatan Mbah Cholil Bangkalan dan Mbah Bisri Syansuri sebagai Pahlawan Nasional. Dia berharap agar persoalan teknis administratif pengajuan nasional bagi dua tokoh besar tersebut bisa segera diselesaikan.

“Kami yakin tokoh-tokoh tersebut tidak ingin dipuja sebagai pahlawan, namun sebagai bangsa besar kita tentu ingin mengabadikan jasa-jasa Mbah Cholil dan Mbah Bisri sebagai Pahlawan Nasional,” pungkasnya.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

060567700 1740995185 830 556

Santri Dari Mutholaah Kitab Kuning Ke Digital

JAKARTA — Santri bukan sekedar pembelajar di pondok pesantren namun lebih jauh santri menjadi penjaga …

082479700 1601026076 830 556

Kiprah Pendiri Pesantren Lirboyo di Medan Perang Kemerdekaan

Jakarta – KH. Abdul Karim atau yang biasa disapa Mbah Manab muassis Pondok Pesantren Lirboyo …