Jakarta – Berbagai cara dilakukan orang untuk meraih simpati atau mendapatkan keuntungan, baik secara pribadi maupun golongan, terlebih dalam situasi fenomena mudahnya orang terkenal karena media. Seorang pria diduga mengaku-ngaku sebagai seorang Habaib di daerah Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan (Kalsel), sehingga membuat heboh masyarakat. Seperti diketahui habaib atau habib merupakan dzurriyah Rasulullah (keturunan rasulullah) dan dengan mengaku sebagai keturunan rasulullah dimungkinkan untuk mendapat simpati dari masyarakat.
Seseorang yang mengaku sebagai Habib tersebut bernama Ubbay Dillah Ayyubi, warga Sungai Pandan, HSU, Kalsel. Kasus ini akhirnya ditangani Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten HSU. MUI memediasi kasus tersebut untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan.
Pihak kecamatan dan kepolisian ikut serta dalam mediasi tersebut.
Dalam video yang beredar, tampak Ubbay diminta menandatangani dan membaca surat pernyataan. Surat itu ditandatangani juga pihak kecamatan, tokoh agama, TNI, dan Polri.
Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan mengatakan kasus tersebut dianggap sudah selesai.
“Untuk Ubbay yang mengaku habib palsu sudah dilakukan mediasi oleh MUI Kabupaten HSU dan permasalahan sudah selesai,” kata AKBP Afri saat dimintai konfirmasi, seperti dikutip dari laman detik.com Senin (25/10/2021).
Kasus tersebut dimediasi pada Minggu (24/10) kemarin. Meski kasus ‘habib palsu’ ini sudah selesai, Ubbay kini berurusan dengan kepolisian.
Sebab, di dalam mobil Ubbay, ditemukan sejumlah senjata tajam (sajam). Ubbay pun dibawa ke kantor polisi untuk diklarifikasi terkait temuan sajam tersebut.
“Akan tetapi Saudara Ubbay pada saat mau pulang di dalam mobilnya ditemukan senjata tajam jenis keris dan belati. Sehingga masih didalami untuk perkara penguasaan dan kepemilikan senjata tajamnya di Polsek Alabi,” jelas AKBP Afri.