Jakarta Muhammadiyah tetap berada di garis Islam moderat dan toleran terhadap keragaman Kemoderatan Muhammadiyah mengarah pada perdamaian persatuan dan toleran Sama sejak dulu kami berada di garis moderat kata Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir kepada wartawan di Gedung Dakwah Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Menteng Jakarta Pusat Selasa 28 5 2019 Menurut Haedar moderat itu bukan hanya di internal sesama warga bangsa tapi lebih luas lagi di kancah global Melalui kemoderatannya Muhammadiyah bisa terus berkontribusi pada umat dan masyarakat Kita ingin umat maju pendidikannya alam pikiran keagamannya dan segi ekonominya Kalau mayoritas umat kita tidak mampu ekonomi misalnya maka hanya jadi maf ul bihi atau objek penderita dari ekonomi kata Haedar dikutip dari laman republika co id Baca juga Bulan Ramadan Momentum Perbanyak Bantu Anak YatimUmat yang marginal secara ekonomi kata dia mereka gampang panas dan marah Maka ekonomi umat harus selalu digarap agar mampu bangkit Menurut Haedar Muhammadiyah memiliki keotentikan moderasi beragama yang memiliki bingkai yaitu berbatas yang jelas antara akidah dan realitas keberagaman Kami konsisten nilai akidah ibadah menjadi prinsip yang diperkaya dengan realitas sehingga ibadah bisa harmonis kata dia Tapi lanjutnya itu harus diarahkan agar tidak terlalu plural dan terlalu kontekstual Jangan diminta lebih dari bingkai akidah ibadah Kami juga tidak setuju pada pihak yang terlalu kontekstual yang tidak menerima keragaman pungkasnya
Check Also
Saat Ziarah, Bolehkah Duduk di Kuburan?
Meskipun arus puritanisasi mengklaim ziarah kubur adalah ritual bid’ah, tapi tidak banyak muslim nusantara yang …
Shalat Ghaib untuk Korban Bencana
Pada tanggal 4 Desember 2021 telah terjadi peningkatan aktifitas vulkanik di gunung semeru. Hal itu …