MUI: Peninggalan Rasulullah SAW Hanya Alquran dan As-Sunnah

Jakarta Di awal bulan Ramadan 1440 H ini masyarakat dihebohkan dengan kedatangan musisi religi Opick dari Turki dengan membawa satu helai rambut yang katanya milik Rasulullah SAW Tak pelak kabar ini menimbulkan pro dan kontra terutama di kalangan tokoh dan ahli agama Majelis Ulama Indonesia MUI pun ikut bersuara Wakil Ketua Umum MUI Prof Dr H Yunahar Ilyas Lc MAg mempertanyakan kebenaran kabar itu Pasalnya setahu dia peninggalan Rasulullah SAW hanya Alquran dan As Sunnah Nabi mengatakan Aku tidak mewariskan apa apa kecuali Alquran dan as Sunnah Yang penting itu bukan rambut atau warisan fisik Nabi tapi Alquran dan as Sunnah ujar Yunahar Ilyas Kamis 9 5 2019 dikutip dari laman detik com Yunahar juga mempertanyakan asal usul satu helai rambut nabi yang dibawa Opick Selain itu dia mempertanyakan alasan satu helai rambut nabi itu dibawa ke Indonesia Baca juga Meraih Magfirah Pada 10 Hari Awal Ramadhan Pertanyaan pertama apa benar itu rambut Nabi Kalau benar kok bisa dibawa ke Indonesia Peninggalan Nabi yang ada di Museum Turki tentu tidak bisa dibawa keluar Kalaupun iya apa gunanya dibawa ke Indonesia tukasnya Opick sebelumnya menggelar jumpa pers di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Selasa 7 5 2019 Opick terlihat mendekap sebuah tabung berisi rambut yang dibungkus kain putih Tabung itu ternyata berisi rambut Nabi Muhammad SAW Opick mengaku baru kembali dari perjalanan singkatnya ke Turki untuk mengetahui ahli waris rambut Nabi Muhammad SAW Dia menegaskan bahwa rambut yang dibawanya itu bersertifikasi langsung dari pemerintah Turki dan Dewan Ulama Thariqah Internasional Rambut Nabi Muhammad SAW tersebut nantinya akan disimpan di Rumah Umat Tombo Ati Pulo Gebang Jakarta Timur Akan ada penjaga dan pembaca Alquran di sekitar rambut itu