Sakit Jantung, Yahya Waloni Tersangka Kasus Penista Agama Dirawat di RS Polri

Jakarta – Yahya Waloni tersangka kasus penistaan agama mengalami sakit hingga harus dirawat di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Dia dirawat karena sakit yang dialaminya sebelum menjadi tersangka, saat ini yang bersangkutan hanya ditemani oleh istrinya.

“Posisinya beliau masih dirawat, Cuma tidak… dirawat jalanlah, masih belum keluar dari rumah sakit. Istrinya yang menjaga,” ujar kuasa hukum Yahya Waloni, Alkatiri, ketika dihubungi, seperti dikutip dari laman detikcom. Minggu (29/8/2021).

Alkatiri menyebut hanya pihak-pihak tertentu yang diizinkan berkomunikasi dengan Yahya Waloni, dari istrinya hingga kuasa hukum. Sedangkan pihak lain tidak diperkenankan.

“Ya kita komunikasi, tapi nggak bicara soal kasus ya, soal kesehatan aja,” jelas Alkatiri.

Alkatiri menjelaskan kliennya itu baru keluar dari rumah sakit lain beberapa hari yang lalu karena penyakit yang sama. “Jadi beliau ini sebelum masuk RS Polri, 4 hari yang lalu baru keluar dari rumah sakit juga,” ucap Alkatiri.

“Memang sudah sakit (sebelum terjerat kasus dugaan penistaan agama),” lanjutnya.

Diketahui Yahya Waloni merupakan tersangka dalam kasus dugaan penistaan agama. Yahya Waloni kemudian ditahan dan dihantarkan ke RS Polri karena mengalami pembengkakan jantung. Yahya disebut dalam kondisi sadar.

“Kondisi (Yahya Waloni) relatif membaik,” imbuh Kabid Perawatan Medik dan Perawatan RS Polri Kombes Yayok Witarto.