Pemberian vaksin Covid 19 di Uni Emirat Arab
Pemberian vaksin Covid 19 di Uni Emirat Arab

UEA Izinkan Vaksin Covid-19 Digunakan Muslim Meski Tidak Halal

Dubai – Pro dan kontra terkait kehalalan vaksin Covid-19 terjadi di negara-negara Muslim, termasuk Indonesia. Kondisi ini memicu masalah baru terkait pencegahan virus mematikan tersebut.

Namun di tengah kondisi itu, Dewan Fatwa Uni Emirate Arab (UEA) mengeluarkan fatwa vaksin virus Covid-19 boleh digunakan umat muslim, sekali pun komposisi yang digunakan berasal dari bahan-bahan tidak halal seperti lemak babi. Fatwa itu dikeluarkan menyusul meningkatnya keraguan dan keprihatinan umat muslim UEA.

“Vaksin termasuk ke dalam obat-obatan yang dimaksudkan untuk mencegah penularan penyakit. Pada saat pandemi seperti ini, semua orang sangat rentan terinfeksi Covid-19. Kita perlu mengambil langkah pencegahan demi kesehatan dan keselamatan umat. Salah satunya dengan vaksinasi,” ungkap Dewan Fatwa UEA, Rabu (23/12/2020).

Dewan Fatwa UEA mengatakan, vaksin yang mengandung bahan-bahan haram diperbolehkan dalam keadaan darurat dan ketika tidak memiliki pilihan lain. Covid-19 dianggap sebagai penyakit yang cepat menular sehingga umat muslim perlu melindungi diri agar tidak mudah terpapar virus tersebut.

Pemerintah UEA mulai menawarkan vaksin Covid -19 secara gratis, Rabu (23/12/2020). Komite Agung Penanggulangan Bencana dan Krisis UEA mengatakan, UEA menggunakan vaksin Pfizer-BioNTech yang dikembangkan perusahaan farmasi asal Amerika Serikat (AS) yang digunakan di lebih dari 45 negara.

Ratusan ribu orang telah menerima vaksin Pfizer, baik di UEA, AS, atau pun Inggris dalam sepekan terakhir. Vaksin tersebut bekerja secara efektif sebesar 95% dalam mencegah penularan COVID-19. Selain Pfizer, UEA juga akan menggunakan vaksin Sinopharm buatan China, dengan efektivitas sebesar 86%.

Sampai kemarin, jumlah pasien Covid -19 di UEA mencapai 195.878 orang, naik 1.226 orang dalam 24 jam terakhir. Penambahan itu tidak terlepas dari luasnya pemeriksaan kesehatan yang dilakukan otoritas terkait terhadap 140.051 orang. Sementara itu, jumlah korban meninggal akibat Covid-19 naik menjadi 642.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

ilustrasi masjid tempat ibadah umat

Khutbah Jumat: Menjaga Semangat Beribadah Ramadan di Bulan Syawwal

Khutbah I الحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ حَرَّمَ الصِّياَمَ أَيّاَمَ الأَعْياَدِ ضِيَافَةً لِعِباَدِهِ الصَّالِحِيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لاَإِلٰهَ …

lapar

Saya khawatir Apabila Perut Kenyang akan Lupa pada yang Kelaparan

Ramadan telah berlalu, tetapi ada nilai sangat penting yang harus disisakan. Selalu terus merawat keadaan …