Menag Yaqut Cholil Qoumas
Menag Yaqut Cholil Qoumas

Wujudkan Kampus Toleran dan Harmoni, Moderasi Beragama Penting Diterapkan di Perguruan Tinggi

Jakarta – Moderasi beragama sangat penting diterapkan di perguruan tinggi agar terwujud tradisi kampus yang egaliter, toleran, dan harmoni. Selain itu kurikulum dan silabus di perguruan tinggi harus memuat nilai toleransi.

Hal itu diungkapkan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas saat membuka Program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa baru (PKMB) Universitas Indonesia (UI) di Depok, Sabtu (13/8/2022). Menag mengungkapkan bahwa bangsa Indonesia tidak akan ada, tanpa adanya praktek beragama yang moderat dari para founding father Indonesia.

“Moderasi beragama menjadi kunci terciptanya kerukunan, baik di lingkungan keluarga, masyarakat, bangsa, maupun di tingkat global,” kata dia.

Untuk di lingkungan kampus, Gus Yaqut mengatakan praktik beragama secara moderat harus dimulai sejak dalam pikiran. Baginya, seluruh pengelola atau pimpinan kampus harus ikut berwawasan moderat.

Begitu pula dengan para dosen dan seluruh tenaga kependidikan. Selain itu kurikulum dan silabus pendidikan harus memuat nilai-nilai toleransi dan keadilan gender.

Menurut Menag, dengan adanya penanaman nilai-nilai toleransi tersebut, dapat menghambat tumbuhnya paham ekstrem yang cenderung mendiskriminasikan kelompok tertentu.

Bagikan Artikel ini:

About redaksi

Check Also

sidang gugatan Pilpres di MK

Tanggapi Putusan MK, PBNU: Kedepankan Empat Nilai Dasar Ahlussunnah wal Jama’ah

Jakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa Pilpres pasangan nomor urut 01 Anies Baswedan-Cak …

Ketua FKPT Jabar Iip Hidajat

Kearifan Lokal Dorong Moderasi Beragama Dengan Kedepankan Toleransi

Jakarta – Meskipun lebaran Idulfitri telah usai, semangat persaudaraan dan kerukunan yang didapat setelah merayakannya …