Banyuwangi – Sebanyak 77 orang santri di Pondok Pesantren Darusaalam Blokagung, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, positif terpapar Covid-19. Kasus ini berawal dari empat santri yang diketahui positif hingga menularkan kepada santri lainnya.
“Berawal dari empat orang santri, sehingga total ada 77 santri yang dinyatakan positif covid-19,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyuwangi, Widji Lestariono, Sabtu(22/8/2020).
Rio sapaan akrabnya menjelaskan penanganan kasus covid-19 di salah satu ponpes ini bermula dari laporan Puskesmas setempat pada Jumat (14/8/2020). Di mana ada empat orang santri reaktif hasil tes cepat (rapid test). Kemudian dilakukan tes swab dinyatakan positif.
Mengetahui hal itu pihaknya langsung melakukan survei epidemiologi dan melakukan tracing kontak erat dari empat santri tersebut. Hasilnya ada sekitar 502 santri yang kontak erat dan mereka bergejala mengarah ke covid-19.
“Kepada mereka lalu dilakukan rapid test, akhirnya didapatkan 96 santri reaktif. Kemudian dilakukan swab massal kepada mereka, dan hasilnya 77 santri di antaranya positif covid-19, 13 orang negatif, dan enam sisanya belum keluar hasil swabnya,” jelas Rio.
Santri yang positif tersebut saat ini diisolasi mandiri di salah satu gedung dalam ponpes, terpisah dari santri lainnya. Mengingat kondisi umum santri yang terpapar covid-19 tidak bergejala alias orang tanpa gejala (OTG).
“Saat ini untuk santri yang memang tidak ada gejala dilakukan isolasi di satu gedung di ponpes. Yang bergejala ringan dan sedang sudah kita tangani di rumah sakit,” ujarnya.