“Perbuatan yang paling bodoh yaitu meminta pertolongan kepada orang yang sudah mati” , begitu redaksi yang disampaikan Salafi Wahabi untuk umat Islam yang terbiasa dengan beristighasah atau meminta pertolongan kepada para Nabi, awliya’ dan orang-orang shalih lainnya yang sudah meninggal dunia. Beristighasah kepada orang mati menurut mereka merupakan perbuatan yang sangat konyol. Mengapa tidak ? Orang mati tidak mampu mengurusi …
Read More »Hukum Beristighasah ( 2 ) : Beristigahasah kepada Selain Allah, Bagaimana Hukumnya ?
Banyak redaksi-redaksi do’a yang isinya secara lafdzi meminta pertolongan kepada selain Allah swt. di antara redaksi tersebut yaitu seperti yang lumrah dibaca oleh warga Nahdhiyin manakala tertimpa musibah atau kesulitan: اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ قَدْ ضَاقَتْ حِيْلَتِيْ أَدْرِكْنِيْ يَا رَسُوْلَ اللهِ Artinya: “Ya Allah, semoga memberikan shalawat kepada gusti kami, namanya Muhammad. Sungguh-sungguh telah sempit usahaku, maka pertemukanlah wahai …
Read More »Hukum Beristighasah (1) : Inilah Hukum dan Dalilnya !
Di antara ciri khas Ahlussunnah wal Jama’ah yaitu senang berisitighasah. Istighasah sendiri artinya ialah meminta pertolongan ketika dalam keadaan susah, baik kepada Allah swt, para Nabi, awliya’ atau orang-orang shaleh lainnya. Istighasah hakikatnya adalah do’a. Hanya saja, do’a digunakan untuk permintaan secara umum, baik dalam keadaan susah atau tidak. Sementara istighasah lebih khusus kepada kondisi susah saja. Istighasah adalah perbuatan …
Read More »