rumah tangga

Tips Rumah Tangga Sejuk nan Damai dalam Islam

Setiap pasangan menginginkan rumah tangga yang harmonis, akan tetapi tidak semua pasangan suami-isteri bisa meraihnya. Jalan menuju rumah tangga yang harmonis bagi sebagian pasangan sangatlah terjal, bahkan tidak sedikit berakhir dengan perceraian.

Faktor ekonomi menjadi sebab paling dominan. Selain itu juga disebabkan oleh perbedaan pendapat sehingga menyebabkan berkurangnya harmonisasi dalam kehidupan berumah tangga sehingga menyebabkan pudarnya sikap romantis. Dan, beberapa sebab lain yang mengakibatkan cita-cita keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah gagal diraih.

Bagi yang beragama Islam sebenarnya bukan hal sulit untuk menciptakan rumah tangga yang sejuk nan damai. Rasulullah telah mensosialisasikan tentang konsep berkeluarga dalam Islam. Beliau telah mencontohkan bagaimana membentuk keluarga yang harmonis. Tidak ada satu pun diantara istri Nabi yang kecewa dan secara nyata memang semua keluarga Baginda Rasulullah harmonis, keluarganya sejuk dan damai.

Di antara pesan beliau supaya rumah tangga sejuk dan damai termaktub dalam kitab Syu’abul Iman.

Beliau bersabda: “Terangilah rumah-rumah kalian dengan shalat dan membaca al Qur’an”. Dalam riwayat lain disebutkan: “Terangilah rumah-rumah kalian semaksimal mungkin. Sesungguhnya rumah yang di dalamnya dilantunkan bacaan al Qur’an akan terasa luas bagi penghuninya, banyak kebaikannya, didatangi para malaikat serta dijauhi setan. Sebaliknya, rumah yang di dalamnya tidak dibacakan al Qur’an akan terasa sempit dan sumpek bagi penghuninya, sedikit kebaikannya, dijauhi para malaikat serta didatangi setan”.

Hadits di atas sebagai petunjuk tegas atau tips menciptakan “rumahku surgaku”. Rumah yang damai akan memberikan keindahan dalam rumah tangga dan tentunya keluarga akan harmonis. Caranya adalah dengan menjalankan shalat lima waktu dan shalat-shalat sunnah, istikamah membaca al Qur’an di rumah serta menerapkan nilai-nilai agama dalam rumah tangga.

Selain itu, dianjurkan pula mengucapkan salam dan berdoa pada saat hendak masuk dan keluar rumah. Mengucapkan salam berarti mendoakan keselamatan dan keberkahan kepada diri dan keluarga. Berdoa artinya memohon segala macam kebaikan kepada Allah untuk diri dan keluarga.

Allah berfirman: “Maka apabila kamu memasuki rumah-rumah hendaklah kamu memberi salam kepada penghuninya, kepada dirimu sendiri, salam yang ditetapkan dari sisi Allah, yang diberi berkah lagi baik. Demikian Allah menjelaskan ayat-ayat-Nya bagimu, agar kamu memahaminya”. (An Nur: 61).

Rasulullah berpesan kepada Anas bin Malik: “Wahai anakku, apabila kamu menemui keluargamu (masuk ke dalam rumah), maka ucapkanlah salam, niscaya hal itu akan menjadi keberkahan bagimu dan keluargamu”.

Sangat mudah tips keluarga harmonis yang diajarkan dalam Islam. Tetapi, seringkali disepelekan sebab yang dikejar selalu materi duniawi yang disangka menjadi satu-satunya sarana meraih kebahagiaan di dunia. Padahal, kekayaan seringkali menjadi pemicu keretakan rumah tangga.

Karenanya, tips dari Rasulullah di atas hendaklah dilakukan bagi setiap pasangan supaya bahtera keluarga yang dibina berlayar dengan tentram dan bahagia. Andaipun ditakdirkan sebagai keluarga yang kaya, namun kekayaan tersebut pasti membawa keberkahan bagi rumah tangga. Dan, sekalipun ditakdirkan sebagai keluarga yang pas-pasan, tetap tidak mempengaruhi keharmonisan dan rasa syukur kepada Allah.

Bagikan Artikel ini:

About Nurfati Maulida

Check Also

Imam Syafii

Benarkah Imam Syafi’i Anti Tasawuf?

Beredar di media sosial ceramah Salim Yahya Qibas yang dengan entengnya ia menyebut Imam Syafi’i …

sirah sahabat

Ketika Ibnu Abbas dan Zaid bin Tsabit Berbeda Pendapat

Menjelang Natal dan Tahun Baru, perdebatan biasanya mengemuka sekalipun dalam ranah ijtihadi yang memang cenderung …