Dzikir Nasional Kemenag
Dzikir Nasional Kemenag

Wapres, Menag, dan Para Ulama Ikuti Dzikir Nasional via Online

Jakarta –  Doa dan Dzikir Nasional untuk Keselamatan Bangsa digelar secara daring atau online, Kamis (16/4/2020). Kegiatan itu digelar untuk mengajak masyarakat di seluruh Indonesia berdoa, berzikir, dan bermunajat agar pandemi COVID-19 segera berlalu. Acara doa dan dzikir dimulai sekitar pukul 19.30  WIB yang secara live di gelar di Auditorium HM Rasjidi Kantor Kementerian Agama Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat.

Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin dan Menag Fachrul Razi memimpin acara ini dnegan diikuti para ulama antara lain Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar, KH Said Aqil Almunawar, dan  KH Yusnar Yusuf, serta keluarga besar Kanwil Kementerian Agama seluruh Indonesia.

Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan, hari ini, negeri tengah ditimpa musibah. “Nusantara tengah berduka. Satu bulan lebih anak bangsa disibukkan untuk menangkal dan mengobati merebaknya COVID-19. Bukan hanya sektor kesehatan yang terdampak, namun juga sektor-sektor lainnya. Ada banyak goresan luka yang timbul akibat merebaknya wabah ini,” ujar Fachrul.

Menag melanjutkan, meski berduka, namun semua harus tetap optimis bahwa Allah tidak akan memberi cobaan di luar kesanggupan umatnya.

“Kita sangat sadar bahwa semua cobaan dan musibah itu datang atas ijin dan kehendak Allah, dan Ia juga lah yang kuasa untuk mencabut dan melenyapkannya,” kata Menag dikutip dari laman resmi Kemenag RI.

Selama ini, lanjut Menag, bangsa Indonesia telah bersungguh-sungguh berusaha untuk mencegah penyebaran dan melenyapkan wabah COVID-19.

“Sejalan dengan perintah Allah bahwa Ia tidak akan mengubah nasib kita sebelum kita sendiri berusaha untuk mengubahnya:  Innallaha laa yughoyyiru maa biqoumin, hatta yughoyiruu maa bi anfusihim,” ujar Menag mengutip surah Ar-Ra’d.

“Namun, Ia juga menyuruh kita untuk berdoa, agar dikabulkanNya.Wa qaala rabbukum ud’uni astajiblakum.”

“Berusaha dan berdoa adalah dua perintah Allah yang harus terus kita lakukan dalam hidup ini, utamanya kali ini, dalam melenyapkan wabah COVID-19,” tandas Menag.

Bagikan Artikel ini:

About Islam Kaffah

Check Also

duduk di kuburan

Saat Ziarah, Bolehkah Duduk di Kuburan?

Meskipun arus puritanisasi  mengklaim ziarah kubur adalah ritual bid’ah, tapi tidak banyak muslim nusantara yang …

shalat ghaib korban bencana

Shalat Ghaib untuk Korban Bencana

Pada tanggal 4 Desember 2021 telah terjadi peningkatan aktifitas vulkanik di gunung semeru. Hal itu …