Belajar Islam Kaffah Kepada Nabi Ismail AS

Menjadi muslim yang utuh dan sempurna Kaffah adalah impian semua umat Islam Mimpi ini harus menancap kuat dalam hati seorang muslim karena semangat Islam Kaffah akan mengantarkan seseorang bersemangat dalam menjalankan perintah Nya dan menjauhi larangan Nya Memang tidak mudah tapi umat Islam harus bercita cita dan selalu bersungguh sungguh menggapainya Salah satu teladan Islam Kaffah adalah sosok Nabi Ismail AS Beliau sosok yang sejak kecil sudah mendapatkan ujian luar biasa mau disembelih ayahnya Menginjak usia remaja ujian ini tidak mudah butuh keberanian dan totalitas diri dalam ta at dan patuh kepada Nya Di masa menjelang remaja seorang anak baru senang senangnya bermain dan berekspresi Lha ini malah diuji akan disembelih Baca Juga Memahami Visi dan Misi Kerasulan untuk Mewujudkan Islam Kaffah Itulah totalitas sosok Nabi Ismail Sejak kecil sudah mendapatkan pelajaran dan ilmu sangat tinggi dari Allah SWT Makanya al Qur an kemudian menegaskannya sebagai sejarah besar umat manusia Maka tatkala anak itu sampai pada umur sanggup berusaha bersama sama Ibrahim Ibrahim berkata Wahai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu Maka pikirkanlah apa pendapatmu Ismail menjawab Wahai ayahku kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang orang yang sabar QS Ash Shaaffaat 102 Dari ayat ini jelas sekali bahwa salah satu tanda Islam Kaffah adalah pribadi yang sabar Itu dilakukan Nabi Ismail sejak masih muda bahkan menjelang remaja Dalam Tafsir Ibnu Katsir dijelaskan bahwa Nabi Ibrahim setiap waktu pergi menengok anaknya dan ibunya di negeri Faran lalu melihat keadaan keduanya Disebutkan pula bahwa untuk sampai ke sana Nabi Ibrahim mengendarai buraq yang cepat larinya hanya Allah lah Yang Maha mengetahui Baca juga Islam Kaffah Yes Khilafah No Diriwayatkan dari Ibnu Abbas r a Mujahid Ikrimah Sa id ibnu Jubair Ata Al Khurrasani dan Zaid ibnu Aslam serta lain lainnya sehubungan dengan makna firman Nya Maka tatkala anak itu sampai pada usia sanggup berusaha bersama sama Ibrahim Ash Shaffat 102 Maksudnya telah tumbuh dewasa dan dapat bepergian serta mampu bekerja dan berusaha sebagaimana yang dilakukan ayahnya Di saat itulah Nabi Ibrahim kemudian mendapatkan mimpi dari Allah untuk menyembelih putranya Ibnu Katsir meriwayatkan yang jalurnya sampai kepada Ibnu Abbas ditegaskan bahwa Rasulullah bersabda mimpi para nabi itu adalah wahyu Karena mimpi Nabi Ibrahim ini adalah wahyu maka disampaikanlah wahyu itu kepada yang jadi objek yakni putranya sendiri Ismail Masih menurut Ibnu Katsir wahyu itu disampaikan kepada putranya agar Ismail tidak terkejut dengan perintah itu sekaligus menguji kesabaran dan keteguhan serta keyakinannya sejak usia dini atas keta atan kepada Allah SWT dan baktinya kepada orang tuanya Karena menjadi objek dari wahyu Nabi Ismail menjawab dengan sangat gagah Wahai ayahku kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang orang yang sabar Terbukti akhirnya Ismail dengan gagahnya menepati janjinya itu Dia tanpa bersama ayahnya menjalani perintah Nya Betul betul sosok anak muda pilihan karena ketauhidannya menancap kuat dalam hatinya Baca juga Islam Kaffah Meneguhkan Toleransi dan Kesantunan di Tengah Perbedaan Inilah kemudian yang menjadikan Ismail menjadi sosok teladan yang ditegaskan dalam QS Maryam ayat 54 55 Dan ceritakanlah hai Muhammad kepada mereka kisah Ismail yang tersebut di dalam al Qur an Sesungguhnya ia adalah seorang yang benar janjianya dan dia adalah seorang rasul dan nabi Dan dia menyuruh keluarganya untuk shalat dan menunaikan zakat dan ia adalah seorang yang diridlai di sisi Tuhannya Sosok Ismail menjadi pribadi muslim yang kaffah sejak muda dengan tanda kesabaran Sabar di usia belia ini sungguh istimewa karena masa muda adalah goncangan dan gejolak Sulit sekali bagi kaum muda berbeda dengan Ismail Inilah totalitas paling dasar yang diajarkan oleh Ismail kepada anak muda untuk menjadi muslim yang kaffah Menurut Imam al Ghazali sabar adalah keteguhan yang dapat mendorong hidup beragama dalam menghadapi dorongan hawa nafsu Sabar merupakan kecenderungan hati pada unsur kemalaikatan dalam diri dan mampu melawan dorongan dorongan nafsu kebinatangan dan nafsu birahi Seperti malaikat yang tidak dikuasai oleh hawa nafsu Mereka semata mata diarahkan pada kerinduan untuk menelusuri keindahan hadirat ketuhanan dan dorongan ke arah derajat kedekatan dengan Nya Imam Ghazali membagi sabar dalam tiga tingkatan Pertama tingkatan tertinggi adalah terkekangnya seluruh dorongan hawa nafsu hingga tidak memiliki kekuatan sama sekali untuk kontra Hal ini dicapai dengan kesabaran yang continue dan muj hadah yang terus menerus Kedua tingakatan pertengahan adalah orang yang tidak bersungguh sungguh melakukan peperangan Dalam peperangan itu kemenangan silih berganti Adakalanya dia menang tetapi pada saat yang lain dia kalah Indikasinya dia mampu meninggalkan hawa nafsu yang terlemah namun tidak dapat mengalahkan hawa nafsu yang paling kuat Mungkin pada suatu waktu ia mampu mengalahkan dan menang namun pada waktu yang lain ia tiada berdaya dan akhirnya kalah Ketiga tingkatan terendah adalah kokohnya dorongan dorongan hawa nafsu dan tersisihnya dorongan agama Hawa nafsu memenangkan kompetisi ini Sehingga ia menjadi tawanannya hawa nafsu Dari tingkatan ini sosok Nabi Ismail masuk dalam tingkatan pertama Tingkatan istimewa yang hanya dimiliki para nabi dan para kekasih Allah Nabi Ismail sudah mengajarkanIslam Kaffah sejak muda sejak belia yakni selalu sabar dalam menjalani proses kehidupan Tidak pernah bosan dan putus asa dalam menebarkan kemaslahatan buat semuanya Seberat apapun ujian dari Allah kalau seorang hamba itu sabar maka Allah akan selalu bersama hamba hambanya yang penyabar Dari sini Ismail seyogyanya menjadi idola kaum muda Muslim sosok cerdas berani ta at kepada Allah dan berbakti kepada orang tua Penulis Muhammadun

Bagikan Artikel ini:

About Islam Kaffah

Check Also

duduk di kuburan

Saat Ziarah, Bolehkah Duduk di Kuburan?

Meskipun arus puritanisasi  mengklaim ziarah kubur adalah ritual bid’ah, tapi tidak banyak muslim nusantara yang …

shalat ghaib korban bencana

Shalat Ghaib untuk Korban Bencana

Pada tanggal 4 Desember 2021 telah terjadi peningkatan aktifitas vulkanik di gunung semeru. Hal itu …