Jakarta – Di awal bulan Ramadan 1442 Hijriah tahun ini, dunia maya diramaikan dengan postingan artis Zaskia Adya Mecca yang mengkritik cara membangunkan sahur dengan toa. Istri sutradara Hanung Bramantyo ini menilai membangunkan sahur dengan berteriak di toa sangat tidak sesuai dengan hakikat sahur itu sendiri.
Menanggapi hal ini, Habib Abubakar Assegaf menegaskan tidak boleh membangunkan sahur pakai toa masjid karena mengganggu. Menurutnya, kegiatan ibadah haram hukumnya jikalau sudah sampai mengganggu orang lain.
“Kegiatan ibadah tidak boleh/haram jika mengganggu aktifitas orang lain, mungkin ada yang sakit atau bayi yang lagi tidur, ibu-ibu yang istirahat untuk mempersiapkan sahur,” terang Habib Abubakar Assegaf dalam akun media sosial Twitter-nya dikutip dari laman suarabali.id.
Habib Abubakar Assegaf menyampaikan bahwa seharusnya penggunaan speaker masjid dibatasi. Habib Abubakar Assegaf mencontohkan setelah tarawih, misalnya, seharusnya memakai speaker dalam dan dipelankan.
“Harusnya dibatasi saja, setelah tarawih cukup pakai speaker dalam dan dipelankan sekiranya tidak keluar terdengar sampai ke sekitar masjid,” kata Habib Abubakar Assegaf.
Namun, dalam cuitan terbarunya ketika ada yang menyinyiri opininya, Habib Abubakar kemudian menambahkan penjelasan.
“Sebenarnya yang saya sampaikan itu soal kegiatan seperti tadarrus dan soal pembatasan jam, seperti dalam riwayat hadits yang menjelaskan Nabi SAW pernah mempersingkat salatnya karena mendengar suara tangisan bayi,” ungkapnya.
“Dan tentunya maksud saya di sini harus adil & berlaku untuk semua tempat ibadah lain. Kalau dangdutan jelas kemungkaran, nggak perlu dibahas lagi mudhorotnya,” pungkas Habib Abubakar Assegaf.