Terkadang sebagian kita berlindung atas nama kebenaran untuk melakukan kebatilan Ayat suci digunakan untuk semata pembenaran tindakan yang kotor Inilah sebenarnya penistaan ajaran yang sesungguhnya Ketika umat menggunakan ayat dan ajaran agama sebagai legitimasi atas tindakan yang bertentangan dengan agama Apakah umat Islam marah ketika ada penggunaan ayat untuk kekerasan Apakah umat Islam marah ketika ayat kebenaran digunakan untuk kebatilan Sebagian kita hanya marah dan merasa membela Islam ketika ada umat lain menistakan ajaran tetapi kita diam ketika umat Islam sendiri menyalahgunakan ajaran dan teks suci untuk kebatilan Teringat sebuah kisah ketika perang dahsyat antara Ali dan Muawiyah dalam pertempuran saudara sesame Islam dalam perang siffin yang terjadi pada 37 H Bukan kedua belah pihak yang ingin disorot Tetapi ada kelompok sempalan yang kemudian membelot keluar dari ketaatan Mereka tidak sepakat dengan perjanjian damai yang dibuat oleh pihak Khalifah Ali dan Muawiyah Muncullah slogan pertama yang sering digunakan pula dalam kepentingan politik Barang siapa tidak memutuskan dengan apa yang diturunkan oleh Allah maka mereka itulah orang orang kafir Al Maidah 44 Ayat yang berbicara persoalan otoritas hakimiyah ini telah menjadi landasan penting bagi lahirnya tradisi takfiri baik yang digunakan oleh Khawarij masa lalu ataupun kelompok khawarij masa kini neo khawarij Lalu apa yang respon Sayyidina Ali terhadap gerakan dan ayat itu Inilah titik menariknya yang perlu dibahas Sayyidina Ali menyangkal pemikiran para pembangkang perjanjian dengan ungkapan yang sangat lugas itu adalah kalimat kebenaran yang dimaksudkan untuk kebatilan Benar tiada kekuasaan otoritas kecuali milik Allah tetapi mereka khawarij memaksudkan tiada kepemimpinan kecuali milik Allah Padahal kaum muslimin harus memiliki pemimpin baik maupun jahat Ketika Kebenaran Digunakan Legitimasi KebatilanMenarik apa yang disampaikan Sayyidina Ali dan ini patut menjadi pemikiran dan refleksi umat saat ini Itu adalah kalimat kebenaran yang dimaksudkan untuk kebatilan Mereka menggunakan ayat yang jelas kebenarannya tetapi sebagai legitimasi kebatilan Baca Juga Kiamat Gerakan Islamis Tidak disangkal bahwa ayat Qur an adalah sumber kebenaran tetapi banyak yang menggunakan kebenaran untuk kebatilan Hari ini tidak banyak dari kita menyaksikan tebaran ayat dan hadist sebagai sumber kebenaran tetapi untuk kepentingan kebatilan Agama dibawa menjadi pembenaran untuk kepentingan Perkataan Sayyidina Ali di atas patut menjadi cambuk kita bersama bahwa terkadang ayat kebenaran digunakan oleh kelompok tertentu untuk membenarkan diri dan kepentingannya Dengan membawa ayat kebenaran mereka seolah menjadi pihak yang benar Karena itulah muslim yang cerdas harus bisa meniru Khalifah Ali yang sangat cerdas dalam memahami realitas kehidupan umat Masyarakat harus cerdas dengan berbagai kebatilan dan tindakan kekerasan yang seolah dilegitimasi dengan kebenaran agama
Check Also
Saat Ziarah, Bolehkah Duduk di Kuburan?
Meskipun arus puritanisasi mengklaim ziarah kubur adalah ritual bid’ah, tapi tidak banyak muslim nusantara yang …
Shalat Ghaib untuk Korban Bencana
Pada tanggal 4 Desember 2021 telah terjadi peningkatan aktifitas vulkanik di gunung semeru. Hal itu …
Islam Kaffah Media Pembelajaran Islam Secara Kaffah