Musyawarah: Ajaran Islam dalam Mencari Solusi Keumatan

Istilah musyawarah berasal dari bahasa Arab yang diserap ke dalam bahasa Indonesia dengan arti yang sama Tidak hanya sebatas bahasa Arab musyawarah adalah istilah Qur an sebagai perintah bagi umat Islam dalam menyelesaikan persoalan Pada posisi ini sebenarnya Islam sangat menekankan prinsip prinsip demokrasi tentang pengambilan keputusan melalui musyawarah Saat ini banyak persoalan yang muncul diekspresikan dengan parade aksi bukan duduk bersama dalam menyelesaikan masalah Cara cara kekerasan pun kadang menjadi jalan keluar yang dianggap layak dalam menyelesaikan masalah Masyarakat mudah tersulut isu rumor dan fitnah akibat minimnya menyelesaikan persoalan dengan musyawarah kekeluargaan Dalam konteks masyarakat yang mudah tersulut amarah penting sekali untuk menegaskan kembali cara Islam menyelesaikan masalah dengan musyawarah Islam mengajarkan untuk duduk bersama dan mencari solusi melalui musyawarah Baca juga Musyawarah Ditinggalkan Saling Lapor Digalakkan Dalam Qur an terdapat tiga ayat yang berbicara musyawarah Bahkan salah satunya Islam menamakan salah satu surat Qur an dengan al Syura Tiga ayat Qur an yang berbicara musyawarah menunjukkan konteks yang berbeda beda Pertama dalam Surat Al Baqarah 2 233 Apabila keduanya suami istri ingin menyapih anak mereka sebelum dua tahun atas dasar kerelaan dan permusyawarahan antar mereka maka tidak ada dosa atas keduanya Ayat ini pentingnya musyawarah dalam urusan rumah tangga Dalam memutuskan perkara suami dan istri adalah sejajar sehinnga musyawarah adalah mekanisme yang dilaksanakan dalam urusan keluarga Kedua surat Ali Imran 3 159 Artinya Maka disebabkan rahmat dari Allahlah engkau bersikap lemah lembut terhadap mereka Seandainya engkau bersikap kasar dan berhati keras niscaya mereka akan menjauhkan diri dari sekelilingmu Karena itu maafkanlah mereka mohonkanlah ampun bagi mereka dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan tertentu Kemudian apabila engkau telah membulatkan tekad bertawakallah kepada Allah Sesungguhnya Allah menyukai orang orang yang bertawakal kepada Nya Ayat ini ditujukan kepada Nabi untuk bermusyawarah dengan para sahabat dalam menyelesaikan musywarah Ayat ini berlaku kepada setiap masyarakat dan pemimpin untuk bermusyawarah dengan rakyatnya Ketiga surat Al Syura 42 artinya Orang orang yang mematuhi seruan Tuhan mereka melaksanakan shalat dengan sempurna serta urusan mereka diputuskan dengan musyawarah antar mereka dan mereka menafkahkan sebagian rezeki yang Kamianugerahkan kepada mereka Ayat ini merupakan pujian kepada orang beriman yang menyelesaikan masalah dengan musyawarah Ketiga ayat ini menunjukkan perhatian Islam dalam penyelesaian dan pembahasan persoalan urusan dengan musyawarah Sangat tepat jika kemudian dikatakan bahwa sesungguhnya musyawarah adalah ajaran dan disyariatkan oleh Islam dalam menyelesaikan urusan Memang Qur an tidak menjelaskan secara rinci bagaimana bentuk musyawarah dilakukan Secara teknis praktek musyawarah dilaksanakan oleh Nabi dalam membahas persoalan keumatan dengan mengajak para sahabat untuk berdiskusi dan memutuskan perkara Dalam surat Ali Imran di atas sesungguhnya Allah memberikan pedoman umum bagaimana seharusnya musywarah dilaksanakan Metode musyawarah seperti ini sangat bermanfaat khususnya bagi masyarakat saat menyelesaikan masalah Qur an mengajarkan metode musyawarah dalam tiga tahapan sebagaimana terdapat dalam surat al Imran Baca juga Musyawarah dan Mimpi dalam Lahirnya Syariat Azan Pertama sikap lemah lembut Seseorang ketika menyelesaikan persoalan khususnya pemimpin dan anggota musyawarah harus mengedepankan sikap lemah lembut Bermusyawarah akan mempertemukan pandangan yang berbeda untuk mencari mufakat Dalam mengutarakan pendapat dan usulan perkataan kasar kotor dank eras kepala harus dihindari Kedua memberi maaf Memaafkan adalah cara untuk melangkah ke depan dengan menghapus kenangan pahit di masa lalu Memaafkan adalah kekuatan untuk berpandangan optimis ke depan Seseorang memasuki arena musyawarah berarti sudah memantapkan diri untuk saling menerima dan memaafkan Musyawarah tidak akan tercipta dengan rasa dendam Ketiga bertawakkal dan berserah diri kepada Allah ketika keputusan sudah diraih dan hasil telah dicapai semuanya harus menerima dengan lapang dada Serahkan apa yang sudah diputuskan dengan tekad bulat dan berserah diri kepaa Allah Sekali lagi bahwa musyawarah adalah hal yang disyariatkan Islam dalam menyelesaikan persoalan Qur an mempunyai perhatian serius dengan memerintah Nabi dan umat Islam untuk bermusyawarah Musyawarah juga menjadi sunnah Nabi dalam memutuskan persoalan keumatan Karena itulah penting bagi umat Islam dan bangsa ini untuk mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan masalah Masalah tidak akan selesai dengan kepala panas saling menuding dan menyalahkan Masalah tidak akan selesai dengan hanya mengandalkan egoisme dengan mengatakan diri selalu benar Musyawarah membuka mata tentang pentingnya menyelesaikan masalah dengan kepala dingin dan saling memaafkan Musyawarah menjadi arena untuk saling membangun persamaan dan kesetaraan Itulah ajaran Islam yang diperintah kepada umat Islam dalam menyelesaikan masalah dan polemik di tengah masyarakat

Bagikan Artikel ini:

About Islam Kaffah

Check Also

duduk di kuburan

Saat Ziarah, Bolehkah Duduk di Kuburan?

Meskipun arus puritanisasi  mengklaim ziarah kubur adalah ritual bid’ah, tapi tidak banyak muslim nusantara yang …

shalat ghaib korban bencana

Shalat Ghaib untuk Korban Bencana

Pada tanggal 4 Desember 2021 telah terjadi peningkatan aktifitas vulkanik di gunung semeru. Hal itu …