Palestina, Tidak Sudi Lembah Jordan Dicaplok Israel

FASAYEL Perdana Menteri Shtayyeh bereaksi keras atas perilaku Benjamin Netayahu yang melakukan rapat di lembah Jordan dalam rangka untuk memenangkan pemilihan umum yang akan segera digelar Israel bahkan Netayahu menjanjikan akan mencaplok wilayah tersebut dari Palestina Shtayyeh menegaskan Lembah Jordan dan Laut Mati Utara adalah bagian dan bingkisan geografi rakyat Palestina Hal itu dikatakannya saat pertemuan mingguan Pemerintah Palestina Senin 16 9 di Desa Fasayel Lembah Jordan Dikutip dari laman republika co id dia menegaskan bahwa pencaplokan kedua wilayah tersebut merupakan perbuatan ilegal Pemerintah mengadakan pertemuan hari ini di Lembah Jordan bukan untuk mengutuk atau mencela tapi untuk hadir di kalangan rakyat kita guna memperkuat keuletan mereka dalam masalah yang berkaitan dengan pemeliharaan ternak pembangunan tangki air dan perbaikan kolam Roma yang akan mengairi lebih dari 3 500 dunum wilayah Fasayel katanya Daerah semua lembah Palestina ialah 1 622 kilometer persegi dan merupakan 28 persen daerah Tepi Barat Sungai Jordan kata Shtayyeh sebagaimana dikutip Kantor Berita Resmi Palestina WAFA Pembicaraan mengenai pencaplokan Lembah Jordan batal Palestina ada di sini sebelum pemukim Yahudi dan pemukim berada di sini secara tidak sah Pembicaraan mengenai pencaplokan Lembah Jordan batal dan tidak sah dan dikutuk oleh semua pihak Itu dimaksudkan untuk meraih suara dalam pemilihan umum Baca juga Masjid di Brisbane Diserang dengan Vandalisme Terhadap Umat IslamPerdana Menteri Palestina tersebut mengatakan pemerintahnya akan memperkarakan Israel di pengadilan internasional karena mengeksploitasi tanah Palestina di Lembah Jordan Dia menjelaskan bahwa Israel telah menanam modal di Lembah Jordan dan telah menanam lebih dari satu juta pohon palem di tanah Palestina sejak pendudukannya pada 1967 sampai sekarang Kami akan melanjutkan perjuangan ini melawan pendudukan di lapangan dan di berbagai forum internasional katanya Lembah Jordan adalah bagian utama lahan Palestina katanya Itu adalah bagian dari negara Palestina yang sebangun dan menyatu Pemerintah akan mengambil keputusan yang mendukung keteguhan rakyat kita di sini

Bagikan Artikel ini:

About Islam Kaffah

Check Also

duduk di kuburan

Saat Ziarah, Bolehkah Duduk di Kuburan?

Meskipun arus puritanisasi  mengklaim ziarah kubur adalah ritual bid’ah, tapi tidak banyak muslim nusantara yang …

shalat ghaib korban bencana

Shalat Ghaib untuk Korban Bencana

Pada tanggal 4 Desember 2021 telah terjadi peningkatan aktifitas vulkanik di gunung semeru. Hal itu …