ulama nusantara
ulama nusantara

Siapa yang Pantas Menyandang Gelar Ulama

Ulama merupakan jama’ dari kata alim yang berarti orang yang mengetahui ilmu dan mampu mengamalkannya. Hal ini seperti pendapat Ali bin Abi Thalib yang dikutip oleh imam Nawawi dalam kitab At Tibyan fi Hamalatil Qur’an.

Kata ulama dinisbatkan kepada orang yang memiliki rasa takut kepada Allah berkat ilmu yang ia miliki. Hal ini sesuai dengan potongan ayat yang berbunyi:

إِنَّمَا يَخْشَى اللَّهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمَاءُ ۗ

Artinya: Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama. (Fatir: 28).

Menurut Imam Al Qurthubi menjelaskan ayat di atas bahwa ulama yaitu orang yang takut akan keagungan-Nya. Orang tersebut meyakini bahwa Allah kuasa menyiksa orang yang berbuat kemaksiatan kepada-Nya.

Sedangkan menurut Imam Ar Rabi’ bin Anas menjelaskan bahwa orang yang tidak memiliki rasa takut kepada Allah maka tidak bisa masuk kategori ulama’.

Suatu ketika Imam Sa’ad bin Ibrahim pernah ditanya tentang siapakah orang yang paling alim di Madinah? lantas ia menjawab: Yaitu orang yang paling memiliki rasa takut kepada Tuhannya.

Sedangkan menurut Imam Ibnu Katsir dalam tafsirnya mengutip pendapat sahabat Ibnu Abbas yang menjelaskan bahwa orang yang alim, mengenal Tuhannya yaitu orang yang tak menyekutukan-Nya dengan apapun serta menghalalkan sesuatu yang telah ditetapkan kehalalannya dan menghukumi haram sesuatu yang telah ditetapkan keharamannya.

Begitu juga dirinya selalu menjaga perintah-Nya dan yakin dirinya akan menghadap kehadirat-Nya serta meyakini bahwa Allah akan menghitung amal perbuatan hamba-Nya.

Cara Mengetahui Keutamaan Memiliki Rasa Takut kepada Allah

Imam Al Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumuddin memaparkan keutamaan bagi orang yang memiliki rasa takut keada Tuhannya dapat diketahui melalui beberapa hal.

Pertama. Dapat diketahui melalui berfikir secara mendalam atau dengan mengambil pelajaran bahwa orang yang beruntung adalah orang yang bisa bertemu dengan Tuhannya.

Seseorang bisa dekat dengan Tuhannya saat dirinya mengenal sifat-sifatnya. Ini bisa didapatkan saat seseorang selalu menggunakan fikirannya untung berfikir akan keagungan Tuhannya dan selalu memperbanyak dzikir kehadirat-Nya.

Kedua. Melalui firmannya Tuhan maupun Sunnah Rasulullah. Segala hal yang menyangkut tentang keutamaan ilmu pasti berkaitan dengan keutamaan memiliki rasa takut kepada Tuhan.

Alasannya adalah karena rasa takut kepada Tuhannya merupakan buah ataupun hasil dari ilmu. Dari sini, dapat diambil kesimpulan bahwa ulama’ yang paling takut kepada Tuhannya yaitu orang yang memiliki ilmu pengetahuan tentang sifat Tuhan serta selalu menghadirkan rasa takut kepada-Nya dan mengamalkan perintah serta menjauhi larangannya.

Bagikan Artikel ini:

About Moh Afif Sholeh

Alumnus Pascasarjana Institut PTIQ Jakarta dan Guru Bahasa Arab di SMA Islam Cikal Harapan BSD

Check Also

Lemah Lembut dalam Pergaulan

Anjuran Bersikap Lemah Lembut dalam Pergaulan

Islam menekankan pentingnya bersikap yang baik dan bijaksana dalam berhubungan dengan sesama

dzikir

Keistimewaan Dzikir Mampu Menolak Bala’

Segala aktifitas baik ucapan atau perbuatan yang ditujukan untuk mengingat kepada Allah termasuk kategori dzikir. …