Di Rumah Saja! Yuk, Tiru Aktifitas Rasulullah Ketika di Rumah

Wabah corona atau covid-19 ini apabila dicerna dalam kaca mata ujian dan musibah mengandung makna dan hikmah yang bisa dipetik. Tetap di rumah untuk mencegah penyebaran virus ini ternyata memberikan hikmah besar bagi keluarga, khususnya para suami.

Suami sebagai pemimpin keluarga pada saat tertentu harus mengurungkan aktifitasnya di luar rumah. Beberapa hal yang bisa dikerjakan di rumah dilakukan dari rumah, belajar dari rumah dan beribadah dari rumah.

Hikmahnya, suami menjadi banyak tahu tentang kondisi keluarga. Selama seminggu penuh bisa mengamati aktifitas anak dan istri yang jarang bisa dilihat pada hari biasanya. Betapa pekerjaan seorang istri dan cara mendidik anak-anak menjadi tanggungjawab yang berat.

Saat itulah, suami yang biasa di luar rumah bisa menyadari tugas itu tidak mudah. Menjaga rumah bagian tugas mulia yang tidak dianggap sepele. Suami jangan menjadi terlihat gengsi dan angkuh untuk mengerjakan pekerjaan rumah. Sesibuk apa pekerjaan kita sebagai suami hingga menjadi enggan mengerjakan pekerjaan rumah?

Mari belajar kepada pemimpin agung, Rasulullah dalam aktifitas di rumah. Ingat, Rasul adalah seorang Nabi yang bertugas menyampaikan risalah keagamaan. Satu lagi ini juga penting diingat bahwa Rasul juga pemimpin negara Madinah saat itu. Apakah Rasulullah menjadi gengsi dan menyepelekan tugas dan pekerjaan rumah?

Jika kita sangat penasaran dan hendak meniru kebiasaan Rasulullah di rumah tentu harus mencari tahu kepada orang yang paling dekat dengannya saat di rumah. Istri-istri Rasulullah adalah informan tepat untuk menjawab penasaran tadi.

Salah satu istri Rasulullah yang banyak mengetahui dan menggambarkan kebiasaan Rasulullah di rumah adalah Sayidah Aisyah. Dalam sebuah hadist, ternyata ada sahabat yang penasaran seperti kita menanyakan : “Apa yang Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lakukan ketika berada di tengah keluarganya?”

Menjawab pertanyaan itu Sayidah Aisyah menjawab,  “Rasulullah  biasa membantu pekerjaan keluarganya di rumah. Jika telah tiba waktu salat, beliau berdiri dan segera menuju salat.” (HR. Bukhari).

Lihatlah bapak-bapak dan para suami, Rasulullah dengan status pemimpin agama dan negara masih bersikap sederhana, tidak angkuh dan egois ketika berada di rumah. Beliau tidak gengsi untuk mengerjakan pekerjaan rumah tangga.

Dalam hadist yang lain Aisyah juga membeberkan aktifitas Rasulullah ketika berada di rumah. Ternyata Rasulullah makhluk mulia dan sempurna ini mengerjakan hal-hal sederhana seperti membantu istri mengangkat ember dan menjahit bajunya sendiri. (HR. Ibunu Hibban).

Bencana dan musibah corona ini sebenarnya menjadi kesempatan bagi para suami untuk melihat bagaimana pekerjaan di rumah yang menjadi pondasi kuat bagi pekerjaan suami di luar. Suami bisa melihat berbagai kesibukan itu karena saat ini selalu berada di rumah.

Tentu, dalam kondisi itu, tirulah Akhlak Nabi yang sederhana, sayang terhadap istri dan anaknya. Bahkan sangat sederhana dengan mau berbagi tugas dan membantu pekerjaan rumah.

Ayo para suami belajarlah menjadi suami ideal seperti Rasulullah.