Zainol Huda

Alumnus Ma’had Aly Salafiyah Syafi’iyah Situbondo dan Dosen STAI Miftahul Ulum Tarate Sumenep.

Persembahan Mahar dengan Mengajarkan Al-Qur’an

pernikahan janda dan perawan

Mahar, sebuah kata yang simpel penuh makna seakan mewakili hati yang bebunga-bunga menanti datangnya hari pernikahan. Mahar menjadi simbol kemuliaan seorang perempuan dan lambang kebanggan membersamai dalam bahtera kehidupan rumah tangga. Mahar merupakan sebuah kewajiban bagi calon suami sebagai bentuk komitmen dan penghargaan terhadap kemanusiaan seorang perempuan. Al-Qur’an dengan indah menarasikannya dalam surat An-Nisa’, yang berarti perempuan, berikut ini:     وَآَتُوا …

Read More »

Kaidah Fikih: Menularkan Hukum

kaidah hukum yang sama

Serupa tapi tak sama, sebuah peribahasa yang menggambarkan dua entitas yang terlihat sama, tetapi memiliki hal-hal yang berbeda, ciri, karakter, dan atribut yang menyertainya. Contoh sederhana dua anak yang terlahir kembar. Mereka memiliki raut wajah yang mirip dan serupa. Cara berpakaian dan kesukaan sama, namun terkadang sifat dan karakter berbeda, yang satu cengeng, yang lain tangguh. Realiatas seperti ini juga …

Read More »

Memungut Buah yang Jatuh Dari Pohon

buah pohon

Tidak diragukan lagi bahwa buah-buahan merupakan asupan yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia. Di antara manfaat buah-buahan adalah menjadi sumber vitamin, sumber air dan gizi, sumber antioksidan, dapat mencegah penyakit tertentu dan masih seabrek manfaat lain yang dikandungnya. Buah-buahan merupakan anugerah Tuhan yang sangat besar. Al-Qur’an menyebutkan buah-buahan (al-tsamarat) dengan sebutan rezeki sebanyak 4 kali dalam ayat yang berbeda (QS. …

Read More »

Kaidah Fikih: Peran Seorang Penerjemah

kaidah penerjemah

Dalam kajian ushul fikih terdapat tema tentang bahasa. Pertanyaan yang muncul apakah bahasa bersifat tauqifiy, sesuatu yang datang dari Tuhan, bukan sebuah usaha kreasi manusia. Pendapat yang didukung jumhur ulama ini menjelaskan bahwa seluruh bahasa telah diajarkan Tuhan kepada manusia. Hal ini terbukti dari adu ketangkasan antara Adam dan malaikat yang protes mengapa manusia yang dijadikan khalifah di muka bumi. …

Read More »

Kaidah Fikih: Satu Obyek, Beda Status

kaidah makna benda

Dalam kehidupan sosial tak jarang dijumpai perilaku yang berbeda atas obyek yang sama berdasarkan pemaknaan sosial individu terhadap situasi yang melingkupi lingkungannya. Dalam kajian teori sosial perilaku demikian berada pada ranah kajian teori interaksionisme simbolik. Interaksionisme simbolik merupakan salah satu teori yang acap kali digunakan dalam sebuah penelitian sosial. Teori ini terkait erat dengan pemikiran Max Weber yang mengatakan bahwa …

Read More »

Kaidah Fikih: Isyarat yang Penuh Makna

bahasa isyarat

Keberagaman adalah sunnatullah, hukum alam yang mustahil dinafikan. Keberagaman menjadi penanda yang membatasi garis demarkasi antara Sang Pencipta dan yang diciptakan (makhluk). Dari berbagai segi seluruh makhluk sangatlah beragam. Demikian pula yang terjadi pada makhluk yang bernama manusia. Mulai dari fisik, pikiran, kecenderungan, hoby, semua tidak tunggal. Seolah menegaskan bahwa ke-tunggalan hanyalah milik Yang Maha Tunggal. Dari cara berkomunikasi, berekspresi, …

Read More »

Cara Berbakti kepada Orang Tua yang Telah Wafat

doa anak

Tidak dapat disangkal lagi bahwa kehadiran manusia di muka bumi, selain manusia pertama, adalah melalui perantara kedua orang tua. Kedua orang tualah yang menjadi cikal-bakal penyebab keberadaan manusia. Tanpa perantara mereka manusia tidak akan pernah muncul dan berkembang biak secara sempurna. Betapa besar jasa orang tua dalam mendidik dan membesarkan anak-anaknya hingga mereka dapat hidup mandiri sebagaimana manusia lain pada …

Read More »

Kaidah Fikih : Tulisan Sepadan dengan Ucapan

tulisan dan ucapan

Dunia yang dilipat, sebuah judul buku yang ditulis oleh Yasraf Amir Piliang terbit pertama pada tahun 1998. Realitas dunia semakin ke sini semakin ‘mengkerut’. Dunia telah memasuki realitas baru yang tercipta akibat pemadatan, pemampatan, peringkasan, pengecilan, dan percepatan. Sehingga dunia seperti sebuah lipatan kecil yang bisa dijangkau dalam hitungan menit. Makanan siap saji dalam hitungan menit dapat kita santap di …

Read More »

Panduan Takbir Hari Raya Idul Fitri : Hukum, Tata Cara dan Bacaannya

WhatsApp Image 2020 05 20 at 07.20.12

Tanpa menunggu komando, pada saat ditetapkan oleh pemerintah bahwa hilal tanggal 1 syawal telah terlihat dan dinyatakan bahwa esok hari adalah Hari Raya Idul Fitri serentak di seluruh pelosok desa dan di sudut-sudut kota terdengar takbir menggema menyambut hari kemenangan itu. Gemuruh takbir menandakan kegembiraan yang tiada tara atas kemenangan berperang melawan hawa nafsu selama satu bulan penuh. Takbir bermakna …

Read More »

Keutamaan dan Cara Menghidupkan Malam Hari Raya di Rumah

WhatsApp Image 2020 05 20 at 07.20.09

Tidak hanya pada pagi harinya, sesungguhnya ada waktu istimewa terkait Idul Fitri ini, yaitu pada malam harinya yang juga istimewa untuk dimanfaatkan ibadah. Gema takbir, tahlil, dan tahmid bergelora di seluruh penjuru dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri. Moment yang ditunggu-tunggu seluruh kaum muslimin yang telah berhasil menaklukkan ego selama satu bulan penuh dengan berpuasa. Hari Raya Idul Fitri …

Read More »

Amalan Memburu Lailatul Qadar dan Tanda Orang yang Sudah Meraihnya

orang lailatul qadar

Sebagaimana telah diproklamasikan Al-Qur’an bahwa Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari pada seribu bulan. Maklumat inilah yang menyita perhatian kaum muslimin untuk terus berusaha mencari dan berharap bahwa amal yang mereka lakukan untuk mengisi malam-malam sepuluh terakhir bulan Ramadlan bertepatan dengan Lailatul Qadar. Amalan yang harus dilakukan untuk mengisi dan menghidupkan Lailatul Qadar tentu harus sesuai petunjuk, arahan, …

Read More »

Membaca Tanda-Tanda Alam Ketika Lailatul Qadar Datang

tanda tanda alam

Bulan Ramadhan memang memiliki pesona yang begitu sempurna. Pesona Ramadhan banyak ditopang oleh berbagai macam keistimewaan yang luar biasa. Di samping tawaran pahala yang berlipat ganda, pintu surga yang terbuka dengan lebar, gerbang neraka yang tertutup rapat, diskon (baca: ampunan) dosa yang mudah diraih, juga terdapat doorprize dahsyat bernama lailatul qadar. Lailatul qadar merupakan satu malam yang mengalahkan seribu bulan …

Read More »

Puasa Tapi Tidak Shalat, Bagaimana Hukumnya?

puasa tapi tidak shalat

Bulan Ramadlan memiliki daya tarik dan kewibawaan yang luar biasa. Berbagai tawaran keberkahan dan ampunan serta terbebas dari siksa neraka yang begitu mudah diraih di bulan ini menjadikan kaum muslimin antusias dalam berbuat kebaikan. Daya pikat Ramadlan yang begitu dahsyat membuat animo masyarakat muslim sangat kuat untuk menjalankan ibadah puasa meskipun harus bersusah payah menahan rasa lapar dan haus dahaga. …

Read More »

3 Hal yang Harus Diketahui tentang Batalnya Puasa karena Makan dan Minum

jangan takut berpuasa

Termasuk yang membatalkan puasa adalah makan dan minum. Namun, dalam hal yang membatalkan puasa, makan dan minum tidak dipahami sederhana tetapi ada definisi, kriteria, dan kategorinya. Secara bahasa puasa adalah menahan diri (al-imsak). Dalam terminologi fikih puasa didefinisikan dengan menahan diri dari hal-hal yang membatalkan sejak terbit fajar hingga matahari terbenam dengan memenuhi syarat rukun yang telah ditentukan. (Zainuddin al-Malibari, …

Read More »

Berjemaah dalam Kesendirian: Tetap Meraih Semangat Berjemaah di Tengah Pandemi Covid-19

meraih semangat jemaah1

Meskipun tidak banyak memaksimalkan ibadah berjemaah di tengah pandemi, kita tetap bisa mengambil semangat dan pahala jemaah, bagaimana caranya? Di bulan Ramadlan yang mulia ini kegiatan (baca: syi’ar) agama begitu terlihat sangat bergairah, meskipun di luar Ramadlan mengalami lesu atau bahkan layu. Mendadak semua mencoba mengambil simpati Tuhan; yang jahat menjadi baik, yang genit seketika menjadi shaleh, yang banyak omong …

Read More »

Tidurnya Orang Berpuasa Bernilai Ibadah, Betulkah?

kebiasaan tidur rasulullah

Bulan Ramadlan merupakan bulan yang penuh berkah dan rahmat. Seluruh waktu di bulan ini dipenuhi dengan rahmat, berkah pahala dan ampunan dari Allah, serta dapat terbebas dari api Neraka. Sudah selayaknya umat Islam berlomba-lomba memperbanyak amal shaleh untuk mendapatkan keberkahan di bulan yang mulia ini. Sangat disayangkan, jika umat Islam tidak memanfaatkan momen Ramadhan apalagi ketinggalan bagian keberkahan selepas Ramadlan. Oleh …

Read More »

Kaidah Fikih: Sesuatu yang Gugur Tidak akan Kembali

musim gugur

Setiap hak yang telah gugur, tidak akan pernah ada lagi untuk yang kedua kalinya. Hak yang telah gugur berposisi sama dengan barang yang tidak ada. Sebuah ungkapan atau pernyataan yang kadung meluncur dari lidah seseorang akan menjadi pijakan yang berkonsekuensi hukum, andai berkaitan dengan hak dan kewajiban. Dalam akad transaksi ungkapan dan pernyataan menjadi indikator keputusan yang diambil oleh kedua …

Read More »

Kaidah Fikih: Pengganti Yang Dapat Mewakili

wakil pengganti

Tak ada rotan akar pun jadi. Peribahasa ini mengungkapkan keterwakilan dalam kondisi terpaksa. Dari pada kosong pengganti lebih baik ada meskipun pas-pasan. Idealnya pengganti harus sama dengan yang digantikan. Dalam struktur organisasi selalu terselip jabatan pengganti yang diistilahkan dengan wakil. Wakil akan bertindak menggantikan posisi yang diwakili ketika dibutuhkan. Jika pemegang jabatan asal tidak ada, maka wakil tampil untuk menggantikan. …

Read More »

Kaidah Fikih: Dahan Pohon yang Tetap Kokoh Tanpa Akar

kaidah dahan pohon

Kaidah berbicara tentang eksistensi cabang yang tetap diperhitungkan walaupun asalnya sudah tidak ada. Ibarat sebuah pohon dengan akar yang menghunjam ke tanah, di saat akar tercerabut pohon menjadi tumbang dan ranting pun ikut tumbang. Ibarat sebuah bangunan di saat pondasi ambruk tembok pun ikut roboh. Itulah hukum alam yang berjalan sesuai koridor normalnya. Namun, jika terjadi berkebalikan dengan hukum normalnya, …

Read More »

Mengenal Mufasir Dari Masa Ke Masa (III)

mufasir dari masa ke masa

Pada artikel sebelumnya telah dibahas para mufasir periode sahabat, periode tabi’in, dan tabi’it tabi’in. Berpijak pada ulasan tersebut dapat dibuat klasifikasi generasi berdasarkan kategori model dan corak yang mewarnai perjalanan tafsir dari generasi ke generasi. Pada masa tiga generasi pertama, yakni generasi sahabat, tabi’in, dan tabi’it abi’in, model tafsir yang berkembang cenderung seragam, masih konsis dengan metode tafsir bil ma’tsur …

Read More »

Kaidah Fikih: Gagal Satu Gagal Semua

kaidah fikih

Kaidah ini merupakan penjabaran dari kaidah, idza saqatha al-ashl saqatha al-far’u (apabila asal telah gugur, maka cabang pun menjadi gugur). Ruang lingkup aplikasinya lebih spesifik. Topik pembahasan masih seputar asal dan cabang (al-far’u), cuma istilah yang digunakan sedikit berbeda. Kaidah ini menggunakan istilah kandungan atau cakupan (al-dlimn) untuk menggantikan istilah cabang. Penjelasan lebih lengkap seperti berikut ini: اِذَابَطَلَ الشَّيْءُ بَطَلَ …

Read More »

Mengenal Mufasir dari Masa ke Masa (II)

mufasir dari masa ke masa

Mufasir Generasi Tabi’in Generasi selanjutnya pasca generasi pertama (para sahabat) adalah generasi tabi’in. Generasi tabi’in merupakan generasi kedua yang memegang misi dan meneruskan pemahaman tafsir Al-Qur’an yang mereka terima langsung dari para sahabat.  Pedoman mereka tetap sama dengan generasi pertama dalam menafsirkan Al-Qur’an, ditambah dengan ijtihad yang mereka lakukan. Secara hirarkis corak tafsir yang mereka pedomani dimulai dari tafsir ayat …

Read More »

Kaidah Fikih: Pondasi Ambruk Bangunan Pun Roboh

kaidah fikih tentang pondasi

Kaidah ini berbicara tentang sesuatu yang keberadaannya menjadi asal dan pondasi terhadap keberadaan yang lain. Jika asal atau dasar gugur, sesuatu yang berpijak kepadanya juga gugur. Pondasi, dasar, asal, al-ashl (bahasa Arab) adalah sesuatu yang dijadikan pijakan oleh sesuatu yang lain. Sementara cabang, ranting, al-far’u (bahasa Arab) adalah sesuatu yang berpijak di atas sesuatu yang lain. Pondasi rumah adalah bangunan …

Read More »

Kaidah Fikih: Mengunggulkan Sisi Negatif

hitam dan putih

Kaidah ini berbicara apabila bercampur antara halal dan haram, maka haram dimenangkan, sehingga semua dihukumi haram. Dalam dunia bisnis dikenal istilah area hitam dan putih. Area hitam merupakan bisnis yang bergerak di dunia hitam, dunia terlarang, baik barang ilegal (black market) ataupun barang-barang terlarang, seperti narkoba dan semacamnya. Area putih adalah bisnis yang jelas halalnya, mulai dari proses hingga transaksinya. …

Read More »

Mengenal Mufasir Dari Masa Ke Masa (I)

mufasir dari masa ke masa

Al-Qur’an menjadi pedoman sentral dan tuntunan berkehidupan bagi umat manusia. Sebagai kitab suci yang memuat pesan-pesan ilahi tentunya membutuhkan sosok yang juga dipercaya Sang Pemilik pesan untuk menterjemahkan pesan-pesan-Nya. Sang penafsir pertama atas firman-firman-Nya haruslah orang yang mendapat mandat langsung menjadi mediator pertama untuk kemudian dilanjutkan oleh generasi berikutnya secara turun temurun. Dalam konteks inilah risalah kenabian menempati fungsi urgensitasnya. …

Read More »